Satgas Covid-19 Badung Catat Ada 4 Titik Kasus Transmisi Lokal di Badung, Ini Penjelasan Alit Naya

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Penularan wabah Virus Corona (Covid-19) terus bertambah di Kabupaten Badung.

 Penambahan ini karena adanya transmisi lokal yang terjadi di Gumi Keris.

Bahkan  Satgas Covid-19 Badung mencatat ada sebanyak empat titik kasus transmisi lokal yang terjadi.

Sehingga adanya transmisi lokal ini pun langsung membuat jumlah kasus positif Covid-19 naik tajam.

• Diwacanakan Jadi Daerah Percontohan New Normal, Bali Susun Protokol Kesehatan di Berbagai Bidang

• Polresta Denpasar Masih Dalami Kasus Kerumunan Massa di Kampung Jawa, 7 Saksi Sudah Dipulangkan

• Jadwal Tak Berubah, KPAI: Pendaftaran PPDB 2020 Harus Online dan Sekolah Terapkan Protokol Kesehatan

I Gusti Agung Alit Naya selaku Koordinator Bidang Pencegahan Satgas Covid-19 Kabupaten Badung saat dikonfirmasi mengatakan empat titik transmisi lokal yang terjadi hingga Selasa (26/5/2020) yakni di Kelurahan Jimbaran (Kuta Selatan), Desa Dalung (Kuta Utara),  Kelurahan Abianbase (Mengwi) dan Desa Werdi Bhuwana.

"Iya, saat ini ada empat transmisi lokal di Badung. Yaitu, yang di Jimbaran, Dalung, Abianbase dan Werdi Bhuwana,” ujarnya saat dikonfirmasi selasa malam

Menurutnya penularan yang paling masif terjadi di Desa Werdi Bhuwana, Kecamatan Mengwi. Pasalnya transmisi lokal yang terjadi sudah mengenai diluar dari keluarga inti.

 "Memang saat ini  peningkatan kasus Covid-19 ini salah satunya disebabkan oleh peningkatan transmisi lokal," tambahnya

Terkait dengan transmisi lokal tersebut, untuk di Kelurahan Jimbaran transmisi lokal terjadi antara ayah kepada anaknya.

Kemudian, di Dalung penularan antara suami dan istri. Hanya saja belum bisa dipastikan si penularnya siapa lantaran istrinya adalah PMI.

Selanjutnya untuk kasus di Abianbase suami yang PMI menularkan kepada istrinya.

"Tiga kasus ini tidak sampai menular ke keluarga inti. Berbeda dengan Desa Werdi Bhuwana yang sudah meluas diluar keluarga inti," kata Alit Naya.

Pihaknya pun mengakui, dari sekian transmisi lokal yang terjadi di Badung, kasus transmisi lokal paling gempar terjadi di Banjar Sayan Baleran, Desa Werdi Bhuwana, Mengwi.

Di lokasi ini sampai Senin (25/5/2020) total terdapat sembilan transmisi lokal.

• Aprindo Bali: Jika Memulai ‘New Normal’, Masyarakat Harus Disiplin dan SOP Sektor Usaha Jelas

• Update Selasa 26 Mei 2020: Denpasar Bertambah 3 Pasien Positif Virus Corona Melalui Transmisi Lokal

• 7 Hari Operasi SAR Nelayan Hilang di Perairan Water Blow Tidak Ditemukan, Pencarian Dihentikan

"'Nah, yang di Werdi Bhuwana itu baru sudah menularkan di luar keluarga intinya. Ini berdasarkan hasil tracing kita di lapangan," jelasnya.

Meski demikian, pihaknya mengaku terus melakukan pencegahan. Sehingga  Dinas Kesehatan sudah melakukan rapid test terhadap ribuan warga setempat.

Rapid test massal terakhir dilakukan Senin (25/5/2020) lalu. Dimana dari 777 orang yang dirapid test sebanyak 21 orang kembali ditemukan hasilnya reaktif.

"Yang 21 orang itu sudah langsung tes Swab langsung," bebernya

Meski demikian pihaknya mengaku belum memperoleh hasil swab warga yang pertama.

"Kita sudah hubungi Pihak RS PTN terkait hasil lab. Namun sampai malam ini belum juga direspon," bebernya.

Meski belum keluar hasil swab pertama, pihaknya mengaku sudah melakukan tes swab yang ke dua. " Walau belum keluar hasilnya kita sudah lakukan tes swab ke dua," bebernya.

Lanjut dijelaskan, untuk di kabupaten Badung sendiri, Sampai Senin (25/5/2020) tidak ada penambahan kasus positif.

Hanya saja kasus positif kini sebanyak 32 orang. Dari 32 orang positif tersebut, 11 orang masih dalam perawatan dan 21 orang telah dinyatakan sembuh. (*)