Virus Corona

Benarkah Vitamin D Sebagai Obat Covid-19? Begini Penjelasannya

Semua berawal ketika para peneliti di AS dan Inggris membandingkan tingkat vitamin D dari berbagai negara dengan tingkat kematian corona.

Editor: Wema Satya Dinata
shutterstock
ilustrasi Vitamin D 

TRIBUN-BALI.COM - Vitamin D sempat disebut-sebut sebagai salah satu obat yang bisa menyembuhkan Covid-19.

Sebelumnya hydroxychloroquine juga disebut-sebut dapat menyembuhkan.

Tapi WHO lalu menghentikan percobaan klinis setelah menemukan bahwa pasien dengan penyakit parah kemungkinan besar meninggal setelah mengonsumsinya.

Di Amerika Serikat dan Inggris, vitamin D sempat viral sebagai obat corona.

Xi Jinping Instruksikan Militer China Siapkan Skenario Paling Buruk dan Siaga Tempur

Laki-laki Lebih Banyak yang Meninggal Akibat Covid-19 Dibanding Perempuan, Ternyata Ini Alasannya

Bank Royal Segera Berganti Nama Menjadi Bank Digital BCA, Kapan Peluncurannya?

Semua berawal ketika para peneliti di AS dan Inggris membandingkan tingkat vitamin D dari berbagai negara dengan tingkat kematian corona.

Dilansir CNN, Selasa (26/5/2020), ditemukan hubungan antara keduanya.

 Negara-negara yang melaporkan tingkat vitamin D rendah memiliki tingkat kematian tinggi.

Orang yang kekurangan vitamin D antara lain lansia dan orang berkulit gelap.

Hal yang terjadi pada lansia adalah seiring bertambahnya usia, manusia kurang efisien dalam memproduksi vitamin D sendiri.

Sementara itu pada orang berkulit gelap, warna kulit tersebut dapat membuat kulit sulit menyerap sinar matahari. Sehingga sulit memproduksi vitamin D sendiri.

Lalu sebenarnya bagaimana efek dari mengonsumsi vitamin D?

Seperti vitamin lainnya, vitamin D adalah mikronutrien esensial yang dibutuhkan dalam jumlah kecil untuk fungsi sel normal, pertumbuhan, dan perkembangan.

 Fungsi utama vitamin D adalah untuk membantu tubuh menyerap kalsium dan fosfat. Sehingga menjaga otot dan gigi tetap sehat, tulang kuat, dan kecil kemungkinannya patah.

 Tubuh membuat vitamin D ketika kulit terpapar langsung ke matahari.

Melintasi Jembatan Gede Restu Jatuh Lalu Masuk Sungai, Ditemukan Dalam Keadaan Meninggal

Sektor Industri Ini Tetap Kuat Meski Ada Guncangan Ekonomi Global

SEDANG BERLANGSUNG Belajar dari Rumah TVRI 28 Mei 2020, Hari Ini Tidak Ada Penugasan dan Soal

Paparan tidak langsung seperti sinar matahari dari jendela tidak akan menghasilkan vitamin D.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved