Viral Kisah Driver Ojol Kena Suspend Gara-gara Kembalian Kurang Rp 200 Perak, Begini Awal Mulanya

Viral kisah driver ojek online dapat bintang satu dari pelanggan, gara-gara kurang mengembalikan uang kembalian sebesar Rp 200 perak.

Editor: Ady Sucipto
istimewa
Viral driver ojol diberi bintang 1 hanya kembalian kurang Rp 200, rekan sesama driver kumpulkan uang untuk diberikan kepada pelaku. 

TRIBUN-BALI.COM - Viral kisah driver ojek online dapat bintang satu dari pelanggan, gara-gara kurang mengembalikan uang kembalian sebesar Rp 200 perak. 

Cerita driver ojek online bernama Maulana tersebut pun menjadi perbincangan hangat. 

Motif pelanggan memberikan bintang 1 kepada sang driver, diketahui hanya karena kembalian kurang Rp 200 perak.

Akibatnya, akun Maulana ditangguhkan (suspend) hingga dirinya tidak bisa menerima orderan selama berhari-hari.

Sejak Pandemi Covid-19 Pria Magelang Ini Viral Punya Nama Corona, Berikut Kisah Uniknya

Kronologi Bule Inggris Terjebak di Bak Penampungan Air 6 Hari di Pecatu Bali, Mengaku Dikejar Anjing

Paranormal Ki Gendeng Pamungkas Meninggal Setelah Dirawat di ICU, Ini Penyakit yang Dideritanya

Kisah tersebut dia bagikan melalui akun Instagram pribadinya, @maulanasangsakarr pada Kamis (4/6/2020).

Cerita pun bermula saat Maulana mendapat orderan gomart dari sebuah akun berinisial D.

Lalu, ia segera berbelanja untuk menyelesaikan orderan tersebut.

Diketahui, Maulana berbelanja dengan total biaya Rp 124.800 pada Sabtu (30/5/2020) lalu.

Selesai berbelanja, Maulana menuju tempat tinggal pelanggan yang berada di Kelurahan Pondok Ranji, Kecamatan Ciputat Timur, Tangerang Selatan.

Setelah sampai di tujuan, pelanggan tersebut memberikan uang Rp 200.000 kepada Maulana.

Ia lantas mengembalikan uang sebesar Rp 75.000 dan menjelaskan kepada sang pelanggan, dirinya tidak memiliki uang Rp 200.

Viral driver ojol diberi bintang 1 hanya kembalian kurang Rp 200, rekan sesama driver kumpulkan uang untuk diberikan kepada pelaku.
Viral driver ojol diberi bintang 1 hanya kembalian kurang Rp 200, rekan sesama driver kumpulkan uang untuk diberikan kepada pelaku. (istimewa)

Bahkan pada saat berbelanja, Maulana pun merogoh koceknya sendiri untuk membayar parkir sebesar Rp 2.000.

Rupanya, keesokan harinya Maulana tidak mendapat orderan sama sekali.

"Selang beberapa hari akun saya tidak pernah bunyi, aneh, saya sempet curiga tentang kejadian itu."

"Pas saya buka kolom komentar customer benar ada komen seperti itu," ujar Maulana kepada Tribunnews, Jumat (5/6/2020).

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved