Corona di Bali
Pasar Jadi Kluster Penyebaran Covid-19, Ini 5 Pasar di Bali yang Menjadi Transmisi Virus Corona
Sejak kasus Covid-19 pertama kali diumumkan di Bali pada awal Maret 2020, setidaknya sudah ada lima pasar yang menjadi tempat penyebaran virus corona
Penulis: Widyartha Suryawan | Editor: Ady Sucipto
TRIBUN-BALI.COM - Jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Bali masih terus meningkat.
Salah satu tempat yang menjadi kluster penyebaran wabah yang pertama kali ditemukan di Wuhan, China, itu adalah pasar.
Sejak kasus Covid-19 pertama kali diumumkan di Bali pada awal Maret 2020 lalu, setidaknya sudah ada lima pasar yang menjadi tempat penyebaran virus corona di Bali.
Berikut adalah lima pasar yang pernah menjadi tempat penularan Covid-19 di Bali:
1. Pasar Bondalem, Buleleng
Pasar Bondalem, Buleleng adalah salah satu pasar yang menjadi tempat penularan Covid-19 di Bali.
Awal Mei 2020, Bupati Buleleng yang juga sebagai Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Buleleng, Putu Agus Suradnyana memutuskan untuk mengkarantina wilayah Desa Bondalem, Kecamatan Tejakula.
Karantina wilayah ini dilakukan menyusul adanya penambahan 15 warga di desa setempat yang hasil swabnya terkonfirmasi positif virus corona atau covid-19.

Sekda Buleleng, Gede Suyasa ketika itu mengatakan, dari 15 warga yang terkonfirmasi positif itu, 14 diantaranya adalah pedagang di Pasar Desa Bondalem.
Sementara satunya lagi adalah anak dari Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dengan kode 18.
Terkait itu, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Buleleng kemudian melakukan tracing dan rapid test kepada seluruh pedagang yang ada di Pasar Desa Bondalem, termasuk kepada seluruh keluarga yang sempat melakukan kontak dengan PDP 18.
Alhasil ditemukan adanya 18 warga di Desa Bondalem yang hasil swabnya terkonfirmasi positif virus corona.
Dengan rincian PDP dengan kode 18, dua orang anak dari PDP 18, satu orang ipar dari PDP 18, dan 14 orang pedagang di Pasar Desa Bondalem.
2. Pasar Kumbasari, Denpasar
Sebanyak 43 pedagang ikan di pelataran Pasar Kumbasari, Denpasar mengikuti tes swab di lantai II Pasar Badung pada Minggu (7/6/2020).
Pelaksanaan swab ini digelar setelah seorang pedagang ikan Pasar Kumbasari dinyatakan positif Covid-19.
Seharusnya mereka yang ikut swab sebanyak 45 orang, namun dua orang tak hadir dengan alasan 1 orang habis operasi katarak dan 1 orang lagi diabetes.
