Bisa Sebabkan Keracunan, Jangan Menyimpan Ikan Tongkol di Tempat Ini
Ikan tongkol merupakan salah satu ikan laut yang sering dikonsumsi masyarakat Indonesia. Namun, di manakah biasanya Anda menyimpan tongkol
TRIBUN-BALI.COM - Ikan tongkol merupakan salah satu ikan laut yang sering dikonsumsi masyarakat Indonesia.
Ikan ini juga gampang ditemukan di pasaran dengan harga yang murah.
Selain itu, tongkol juga enak dikreasikan menjadi santapan yang menggugah selera.
Namun, di manakah biasanya Anda menyimpan tongkol setelah dibeli di pasar?
Ternyata tongkol tidak boleh disimpan disembarang tempat, lho!
• Hari Terakhir Promo JSM Alfamart, Diskon Beras hingga Hand Sanitizer untuk Persiapan New Normal
• Resep Kue Tradisional Dadar Gulung yang Lembut dan Manis, Pemula juga Bisa Membuatnya
• 8 Makanan Lezat di Indonesia Ini Ternyata juga Terkenal di Luar Negeri, Ada Sate hingga Rendang
Kok bisa?
Mari kita simak penjelasannya berikut ini.
Keracunan Ikan Tongkol
Ikan tongkol bisa berbahaya dikonsumsi jika disimpan di tempat yang tidak memadai.
Ternyata kejadian ikan tongkol yang berubah menjadi racun terjadi pada kasus yang belum lama ini terjadi.
Dikutip dari Tribun Banyumas dari Kompas.com, Plt Kepala Dinas Perikanan Jember Murtadlo saat menggelar press conference di room media center Pemkab Jember Kamis (2/1/2020) tentang 250 warga Jember keracunan ikan tongkol.
• Sama-sama Menjual Makanan Khas Minang, Apa Bedanya Rumah Makan Padang, Nasi Kapau dan Ampera?
• Tidak Butuh Waktu Lama, Berikut Resep Pizza Mini Enak, Cocok untuk Sarapan
• Kombinasi Sempurna Terong dan Balado, Ini Resep Terong Ebi Bumbu Balado
Hal tersebut salah satunya karena penyimpanan yang tidak memadai.
Ia menilai keracunan massal karena ikan tersebut disimpan di atas suhu enam derajat.
Akibatnya, kandungan histamine pada ikan ini juga ikut meningkat.
Padahal, kemampuan bertahan di tempat terbuka ikan ini hanya empat jam, setelah didapatkan nelayan dari melaut.
“Kecuali disimpan di alat penyimpanan yang memadai, seperti cold storage atau box pendingin di bawah suhu enam derajat,” kata Plt Kepala Dinas Perikanan Jember Murtadlo.
Menurut dia, jenis ikan tongkol klucuk yang dikonsumsi ini berada di atas suhu enam derajat.
Akibatnya, kandungan histamin juga meningkat.
Kandungan histamin inilah yang menyebabkan orang merasa gatal, muntah, dan pusing ketika mengkonsumsi ikan tongkol.
• Sempat Viral di Youtube, Berikut Resep Susu Goreng Simpel dan Mudah Dibuat
• Resep Puding Kelapa Muda yang Enak dan Lembut
Ikan tersebut didapatkan dari TPI Puger.
Sebab, nelayan sedang panen ikan tongkol.
Sementara, tradisi masyarakat Jember saat perubahan akhir tahun dengan membakar ikan.
“Mereka belanja di TPI Puger, lalu dibawa pulang ke rumah dan dimasak pada tengah malam,” jelasnya.
Murtadho menilai pedagang tidak akan menjual ikan yang buruk.
“Yang salah membiarkan ikan terbuka di atas suhu enam derajat,” ungkapnya.
Untuk itu, perlu edukasi pada masyarakat, baik pedagang dan konsumen tentang ikan yang layak dikonsumsi. (*)
Artikel ini telah tayang di Sajian Sedap Grid ID dengan judul "Waspada! Ikan Tongkol Bisa Berubah jadi Racun Jika Disimpa di Tempat Ini, Sering Anda Lakukan?"