Travel
Destinasi Wisata Rawan Laka Laut, Polsubsektor Lembongan Perketat Pengawasan di Devil's Tears
Menyikapi potensi kerawanan kecelakaan laut, jajaran Polsubsektor Lembongan memperkuat. Kapolsubsektor Lembongan Bripka I Ketut Astrawan
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM - Kawasan wisata Devil’s Tears di Desa Lembongan, Kecamatan Nusa Penida, menjadi perhatian aparat kepolisian disaat meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan ke lokasi tersebut.
Devil's Tears selama ini dikenal, salah satu destinasi wisata populer di Nusa Penida, yang terkenal dengan hempasan ombak besar dan pemandangan tebing curam tersebut.
Menyikapi potensi kerawanan kecelakaan laut, jajaran Polsubsektor Lembongan memperkuat. Kapolsubsektor Lembongan Bripka I Ketut Astrawan, dan personil lainnya turun melaksanakan kegiatan pengamanan dan pemantauan di salah satu objek wisata populer di Nusa Penida tersebut.
Baca juga: KURANG DARI 12 JAM! Pelaku Penusukan Ditangkap Anggota Polres Karangasem, Saya Menyesal
Baca juga: IKE Ambil Pisau di Jok Motor lalu Hujamkan ke Perut, Gede Kritis di RS di Karangasem
"Kami hadir untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pengunjung, sekaligus memberikan edukasi agar wisatawan tetap memerhatikan keselamatan diri, khususnya di area rawan seperti tebing dan ombak besar," ujar Bripka I Ketut Astrawan, Selasa (22/7/2025).
Dalam imbauannya, polisi menekankan pentingnya mematuhi rambu-rambu peringatan, menghindari area berbahaya saat cuaca buruk, serta tidak melakukan aktivitas nekat di zona rawan.
Kepada para pelaku usaha, Bhabinkamtibmas mengajak untuk berperan aktif dalam mengingatkan pengunjung, serta tidak ragu melaporkan setiap insiden atau potensi gangguan keamanan ke pihak berwajib.
“Devil’s Tears dikenal dengan ombak besarnya, yang kerap memicu kecelakaan, terutama saat wisatawan terlalu dekat ke bibir tebing untuk berfoto, atau melihat semburan ombak. Kami terus mengingatkan agar keselamatan menjadi prioritas,” ungkapnya. (mit)
Gebrak Dunia Sport Tourism dengan Destinasi Golf Terintegrasi di Kawasan New Kuta Golf |
![]() |
---|
BIANG KEROK Okupansi Anjlok Walau Turis Ramai, Kemenpar Endus 2.612 Akomodasi Wisata Ilegal di Bali! |
![]() |
---|
TURIS Terbanyak dari Malaysia, Kunjungan Wisman ke Indonesia Capai 1,51 Juta pada Agustus 2025 |
![]() |
---|
Bandara Ngurah Rai Layani 4,8 Juta Wisman Selama Periode Januari - Agustus 2025 |
![]() |
---|
CARUT Marut Alih Fungsi Lahan &Akomodasi Bodong di Bali, Kaitan Perubahan Iklim & Sustainable Energi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.