Corona di Bali
Obyek Wisata Bali Safari & Marine Park di Gianyar Buka Kembali pada Masa New Normal Hari Ini
"Setiap usaha pariwisata yang akan melakukan aktivitasnya harus melakukan asesmen secara mandiri. Bali Safari sudah dapat sertifikat, ini sudah bagus
Penulis: I Nyoman Mahayasa | Editor: Wema Satya Dinata
Selama sekitar 5 bulan tutup, pihaknya mengaku tidak ada pendapatan sama sekali.
"Yang ada biaya operasional saja. Tidak ada pendapatan. Dalam sebulan, biaya operasional yang habis saat pandemi kisaran Rp 6 Milyar sampai Rp 8 Milyar"ungkapnya
" Tiap bulan segitu, dikali 5 saja berapa? Selama pandemi kita tidak buka, tidak ada income lagi, pemasukan tidak ada," tambahnya.
Jika dibandingkan hari biasa sebelum pandemi, diakui pendapatan per bulan diatas Rp 10 Milyar sampai Rp 15 Milyar.
Bupati Gianyar, Made Mahayastra juga menyampaikan, karena banyaknya obyek wisata yang ada di kabupaten Gianyar , maka pihaknya terus melakukan pendampingan dan apabila obyek tersebut sudah siap dengan protokol kesehatan akan diberikan sertifikat.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Gianyar, AA Gde Putrawan menjelaskan dibukanya kembali Bali Safari and Marine Park serta Mara River Safari Lodge sudah sesuai dengan Surat Edaran Gubernur Bali Nomor 3355 Tahun 2020 Tentang Protokol Tatanan Kehidupan Era Baru, yang diterbitkan pada 5 Juli 2020 lalu.
Berdasarkan surat edaran tersebut, destinasi wisata di Bali akan dibuka secara bertahap.
Dan Bali Safari ditunjuk sebagai objek wisata pertama di bali yang dibuka dengan Tatanan Kehidupan Era Baru.
“Pada 9 Juli 2020, destinasi wisata di Bali mulai dibuka khusus untuk pengunjung lokal Bali, kemudian di Agustus 2020, destinasi wisata Bali dibolehkan untuk menerima wisatawan lokal nusantara, barulah nanti di September 2020, destinasi wisata boleh dikunjungi oleh wisatawan mancanegara”, terangnya.(*)