Corona di Bali
Seorang Pegawai di Karangasem Postif Covid-19, Aktivitas di Kantor DPRD Ditutup Sementara
Pihaknya belum bisa memastikan kapan aktivitas di Sekretariat DPRD akan dibuka kembali, mengingat kondisi belum bersahabat.
Penulis: Saiful Rohim | Editor: Eviera Paramita Sandi
Awalnya pejabat yang terkonfirmasi positif Covid-19 hanya 1 orang.
Hingga akhirnya tim medis penangganan percepatan Covid - 19 kabupaten Karangasem melakukan rapid test tanggal 10 Juli 2020 yang lalu.
Jumlah pegawai yang di-rapid test sekitar 15 orang.
Hasilnya 1 orang reaktif dan setelah di SWAB dinyatakaan positif.
Sehingga pegawai DPRD yang positif Covid-19 2 orang.
Yang bersangkutan sekarang dirawat di rumah sakit di Denpasar untuk pengobatan dan perawatan.
"Semoga tidak ada tambahan lagi. Dan pegawai yang positif bisa segara sembuh," harap Ardika.
Untuk dikeetahui, jumlah kasus Covid-19 di Kab. Karangasem per 16 Juli 2020 sebanyak 153 kasus.
Rinciannya 91 orang dinyatakan sembuh, 3 orang meninggal dunia dan sisanya masih dalam perawatan.
Pasar Ditutup
Kasus penyebaran virus Covid-19 di Karangasem masih berlanjut seperti di banyak wilayah lain di Bali.
Sebelumnya, tiga pasar tradisional di Kabupaten Karangasem, Bali, sementara hanya dibuka untuk pedagang lokal lantaran merebaknya kasus Covid-19 di Bumi Lahar setiap harinya.
Pedagang yang diperbolehkan berdagang hanya warga di sekitar pasar, sedangkan dari luar tidak boleh.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disprindag) Karangasem, Wayan Sutrisna mengatakan, pasar tradisional yang dibuka untuk lokal yakni Pasar Pesangkan, Kecamatan Selat.
Pasar Tukad Ling dan Rubaya, Kecamatan Kubu.