Putus Asa hingga Menarik Diri dari Pergaulan, Tanda Orang Ingin Bunuh Diri dan Cara Mengatasinya

Munculnya pemikiran bunuh diri ini bukan hal yang main-main. Bahkan, di negara maju sekelas Amerika pun bunuh diri menjadi penyebab kematian terbanyak

Ilustrasi bunuh diri 

TRIBUN-BALI.COM - Kehidupan tak luput dari masalah yang kadang menjadi alasan seseorang untuk mengakhiri hidupnya.

Munculnya pemikiran bunuh diri ini bukan hal yang main-main.

Bahkan, di negara maju sekelas Amerika pun bunuh diri menjadi penyebab kematian terbanyak nomor 10.

Munculnya pemikiran bunuh diri ini memang memerlukan bantuan profesional kesehatan jiwa dan tidak bisa dibiarkan saja. Selain itu, kita juga harus lebih peka terhadap orang-orang yang ada di sekitar kita.

Pasalnya,sedikit kepekaan dan perhatian yang kitaberikan bisa menyelamatkan nyawa mereka yang berniat mengakhiri hidupnya.

Kita memang tidak bisa mengetahui apa yang dipikirkan atau dirasakan oleh orang lain.

5 Zodiak Ini Paling Cemburuan Tanpa Alasan yang Jelas, Leo Sering Spontan dan Mendadak

Ini Urutan Zodiak yang Jago Menggoda Lawan Jenis, Zodiakmu Ada di Posisi Berapa ?

5 Keuntungan Ini Bisa Anda Dapatkan Saat Berbelanja Sembako Secara Online

Namun, kita bisa mengidentifikasi gerak-geik seseorang yang memiliki niatan untuk mengakhiri hidupnya.

Melansir Healthline, berikut tanda-tanda seseorang yang berniat mengakhiri hidupnya:

Jika Anda menemukan tanda-tanda tersebut dilakukan atau dialami oleh orang sekitar Anda, segeralah mengambil tindakan untuk membantu mencegah upaya bunuh diri yang dilakukannya.

Mulai Hari Ini, Netflix Naikkan Harga Langganan di Indonesia

4 Pasangan Zodiak Ini Tidak Akan Pernah Putus, Kecuali Keadaan Buruk Memaksa Mereka

Aroma, Warna hingga Tekstur, Cara Mudah Membedakan Telur Segar dengan Telur Busuk

Cara berbicara dengan seseorang yang ingin bunuh diri

Jika Anda mencurigai orang di sekitar Anda ingin mengakhiri hidupnya, ajaklah mereka untuk berbicara tentang kekhawatiran tersebut.

Pembicaraan bisa kita awali dengan tanpa mengajukan pertanyaan yang bersifat menghakimi dan konrontatif.

Hal yang perlu kita lakukan adalah berbicara secara terbuka dan menanyakan langsung apa yang menjadi kekhawatiran kita.

Selama percakapan, pastikan juga untuk melakukan hal berikut:

  • tetap tenang dan berbicara dengan nada meyakinkan
  • validasi perasaan mereka
  • menawarkan dukungan yakinkan mereka bahwa Anda siap untuk membantunya.

Dokter Gunung Ini Larang Pendaki Bawa Mi Instan Saat Mendaki, Kenapa?

Dokter Gunung Ini Larang Pendaki Bawa Mi Instan Saat Mendaki, Kenapa?

Selain itu, pastikan agar diri kita tidak menyepelekan masalah yang mereka alami atau mencoba mempermalukan mereka agar berubah pikiran.

Hal terpenting yang harus kita lakukan adalah menjadi pendengar yang baik dan menunjukkan dukungan kita kepada mereka.

Kita juga bisa menyemangati mereka untuk mencari bantuan profesional.

Perawatan yang diberikan untuk orang yang memiliki keinginan bunuh diri biasanya tergantung pada penyebab yang mendasari pemikiran mengakhiri hidup.

Namun dalam banyak kasus, peikiran bunuh diri biasanya diatasi dengan cara berikut:

1. Terapi bicara

Terapi bicara atau psikoterapi adalah salah satu metode pengobatan yang memungkinkan untuk menurunkan risiko pasien mencoba bunuh diri.

Terapi yang diberikan biasanya berupa Cognitive behavioral therapy (CBT), yang bertujuan untuk mengajari pasien cara mengatasi berbagai peristiwa dan emosi yang berkontribusi pada pikiran dan perilaku bunuh diri.

Terpai ini juga membantu pasien untuk mengganti pemikiran negatif dengan positif sehingga kembali bisa merasakan kepuasan dalam hidup.

2. Pemberian obat

Jika terapi bicara tidak cukup untuk mengatasi keinginan bunuh diri, profesional kesehatan mental bisa memberikan obat untuk meredakan gejala seperti depresi dan kecemasan.

Mengobati gejala-gejala ini dapat membantu mengurangi atau menghilangkan pikiran untuk bunuh diri.

Berikut obat-obatan yang bisa diberikan untuk mengatasi keinginn bunuh diri: antidepresan obat anti-psikotik obat anti-kecemasan.

3. Perubahan gaya hidup

Selain terapi bicara dan pengobatan, risiko bunuh diri kadang-kadang dapat dikurangi hanya dengan mengadopsi kebiasaan sehat, seperti: menghindari alkohol dan narkoba olahraga teratur tidur yang cukup. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Memahami Orang yang Ingin Bunuh Diri: Tanda dan Cara Mengatasinya"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved