Badung Mulai Rancang Pembangunan Dua SMP dengan Anggaran Rp 52 Miliar di Tahun 2021

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Pemerintah Kabupaten Badung akhirnya memprioritaskan pembangunan SMPN 5 Abiansemal dan SMPN 7 Mengwi pada tahun 2021 mendatang.

Bahkan kabupaten Badung pun kini sudah merancangnya dengan anggaran Rp 52 Miliar.

Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Badung, I Ketut Widia Astika, saat dikonfirmasi, Minggu (2/8/2020) mengatakan, Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta sudah merancang membangun SMPN 5 dan SMPN 7 Mengwi tahun depan.

Sehingga jika tidak ada kendala, proses pembangunannya akan dilakukan tahun 2021.

• Pelabuhan Segitiga Emas di Bali Bernilai Rp 450 M Resmi Dibangun, Koneksikan Wilayah Strategis Ini

• Napitupulu Angkat Bicara Terkait Polemik di BUMN, Adian: Jika Presiden Bilang Berhenti, Ya Berhenti

• Ambisi Militer China di Tahun 2020 Diungkap Xi Jinping, Jadi Nomor Satu Dunia & Serukan Misi Ini

"Astungkara semoga bisa terwujud, serta tidak ada hambatan kedepannya," ujar Widya Astika.

Birokrat asal Kerobokan, Kuta Utara, Badung itu mengatakan, untuk lokasi pembangunan SMPN 5 Abiansemal telah ditetapkan yakni Desa Adat Gerih, Desa Abiansemal, Kecamatan Abiansemal, Bali.

Sementara untuk lokasi pembangunan SMPN 7 yakni di Desa Cemagi, Kecamatan Mengwi.

Disinggung rencana pembangunan SMPN 3 Kuta Utara dan SMPN 3 Kuta, Astika menyatakan akan dilakukan bertahap setelah pembangunan SMPN 5 dan SMPN 7 Mengwi selesai.

"SMPN 3 Kuta Utara sampai saat ini masih proses pencairan lahan, makanya belum bisa dibangun bersamaan. Sedangkan untuk SMPN 3 Kuta menempati eks Sekolah Dasar (SD) yang telah diregroping, yakni SD 2 Kuta dan SD 4 Kuta," ungkapnya.

Pada penjelasan terkait KUA PPAS Tahun Anggaran 2021 pada Rapat Paripurna, Selasa (28/7/2020), Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta juga menegaskan, komitmennya membangun SMPN 5 dan SMPN 7 Mengwi.

Selain itu, pihaknya juga merancang pengadaan perlengkapan sarana pendidikan SD dan SMP, pengelolaan data pokok pendidikan dan penyusunan bank data pendidikan dengan total alokasi anggaran sekitar Rp 25 miliar.

"Ini dalam rangka memenuhi kebutuhan saran pembelajaran mulai dari jenjang TK sampai dengan SMP," ucap Giri Prasta

Dalam rangka menunjang kebutuhan barang pakai habis pada proses belajar mengajar SD dan SMP, serta beasiswa bagi siswa yang berasal dari keluarga RTS (Rumah Tangga Sasaran) dan siswa berprestasi baik di dalam maupun di luar negeri, Pemkab Badung mengalokasikan anggaran sekitar Rp 432 miliar.

"Kami berharap dengan apa yang diupayakan keberadaan lembaga pendidikan sebagai wahana pembelajaran, bukan hanya sebagai tempat memberi dan menerima ilmu pengetahuan. Tetapi dapat pula sebagai wahana sosialisasi nilai-nilai kejujuran, integritas, kebersamaan, sportifitas dan keadaban sebagai penopang utama budaya unggul," kata Bupati Giri Prasta.

Seperti diketahui, pembangunan SMPN 5 Abiansemal terus tertunda.