Kisah Atta Halilintar Saat Susah, Putus Sekolah, Jual Mobil Bekas hingga Dapat Untung Rp 1 Miliar
Kekasih Aurel Hermansyah ini pernah bekerja sebagai penjual kartu perdana di terminal di Malaysia, jualan mobil bekas
Atta Halilintar memilih berjualan mobil bekas karena tak perlu modal.
"Nah next step-nya setelah aku jualan simcard itu jualan mobil bekas. Karena mobil bekas kan enggak pakai modal," katanya.
Menariknya, Atta Halilintar mengatakan, saat berjualan mobil bekas usianya masih 12 tahun.
"Umur aku waktu jual mobil bekas, 12 tahun, badanku masih pendek, kecil.
Aku pernah jual Luxio, Honda Jazz punya Om ku, Corolla. Aku pengin ketemu orang yang beli biar jadi cerita sejarah, bukan aku mengarang cerita," ujarnya.
Saat itu, Atta Halilintar mengatakan, berjualan mobil bekas lewat internet karena pasang iklan di koran dan televisi berbayar cukup mahal.
Jualan ponsel buatan China, penghasilan Rp 1 miliar
Tak hanya menjual mobil bekas, Atta Halilintar juga sambil jualan ponsel China. Atta memutuskan jual ponsel China karena melihat peluang yang tinggi saat itu.
"Lama-lama makin banyak, handphone itu paling kenceng.
Dulu zaman-zamannya ngetop handphone China," tutur Atta Halilintar.
Bahkan, Atta Halilintar mengaku pernah mendapatkan keuntungan sampai Rp 1 miliar dari berjualan ponsel China.
"Umur 13 tahun aku bisa mencetak rekor 1 miliar. Mama papa aku saja sampai kaget pulang bawa duit," ujar Atta Halilintar dengan bangga.
Kepada Helmy Yahya, Atta Halilintar mengaku tidak malu pernah berjualan kartu perdana, mobil bekas dan ponsel buatan China.
Pasalnya, dari hasil berjualan itu, Atta Halilintar bisa membantu keuangan keluarganya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kisah Atta Halilintar Jual Mobil Bekas dan Ponsel China hingga Dapat Untung Rp 1 Miliar"