Breaking News

Tak Dibawa ke Jakarta, Ini Alasan Jenazah Barli Asmara Dimakamkan di Bali

Diketahui desainer kenamaan Tanah Air, Barli Perdana Asmara meninggal dunia disebuah rumah sakit di Bali.

Editor: Eviera Paramita Sandi
Tribunnews.com
Fashion Designer ternama Indonesia Barli Asmara saat ditemui usai meluncurkan buku Lima Belas Warsa Barli Asmara di Antara Gemerlap dan Ornamentasi di Jakarta Fashion Week 2017, Atrium Senayan City, Jakarta Selatan, Senin (24/10/2016). 

Namun ia bisa memastikan bahwa Barli memiliki riwayat gangguan pencernaan pada lambung.

"Aku belum pasti soal paru-paru atau apa yang dikabarkan media."

"Sejauh ini paling gangguan pencernaan di lambung aja sih," tutur Somet.

Somet mengatakan tak tahu pasti soal berapa lama Barli menderita penyakit tersebut.

Akan tetapi ada kemungkinan bahwa Barli telah merasakan sakit pada badannya.

Ia pun menuturkan bahwa Barli sendiri tak pernah bercerita mengenai penyakitnya itu.

Semenjak pindah ke Bali, baru diketahui bahwa penyakit Barli sudah cukup parah.

Oleh karena itu sebelum meninggal dunia, ia mendapatkan perawatan medis di rumah sakit selama dua minggu.

"Sebenarnya mungkin udah beberapa lama ya, karena Kak Barli itu nggak pernah cerita segala macemnya," ungkap Somet.

"Karena udah pindah ke Bali, jadi dia baru merasakan dan pas sakit udah lumayan cukup parah."

"Jadi makannya dia harus dirawat kurang lebih dua minggu di rumah sakit di Bali," imbuhnya.

Somet menuturkan Barli telah memutuskan untuk pindah ke Bali per tahun 2020 ini.

Ia menerangkan desainer kelahiran Kota Bandung itu menetap di pinggiran Pulau Bali yang jauh dari perkotaan.

Meski meninggal dunia di Bali, pihak keluarga besar sempat ada keinginan untuk memakamkan Barli di Jakarta.

Somet menuturkan, ada kemungkinan pilihan keluarga untuk memakamkan di Bali karena kondisi pandemi Covid-19.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved