MotoGP 2020
Johann Zarco Ucap Terima Kasih Kepada Ducati Karena Telah Selamatkan Karier Balapnya
Pembalap Avintia Racing, Johann Zarco merasa karier balapnya di MotoGP diselamatkan oleh pabrikan asal Italia, Ducati. Ia pun berterima kasih
TRIBUN-BALI.COM - Pembalap Avintia Racing, Johann Zarco merasa karier balapnya di MotoGP diselamatkan oleh pabrikan asal Italia, Ducati.
Ia pun memberi ucapan terima kasih kepada Ducati.
Johann Zarco mempunyai status sebagai juara dunia Moto2 sebanyak dua kali.
Setelah sukses dua kali menjadi jawara Moto2, Zarco kemudian dipinang oleh Yamaha.
Penampilan pembalap Prancis itu di Yamaha belum terlalu konsisten, sehingga belum pernah menang selama di MotoGP.
• Fabio Quartararo Dinilai Sebagai Gabungan Rossi-Lorenzo
Zarco mendapatkan prestasi paling baik saat di Yamaha adalah merebut posisi podium kedua sebanyak empat kali.
Setelah menikmati dua tahun duduk di kursi Yamaha, Zarco hengkang menuju KTM.
Bukannya bisa memperbaiki performa saat gabung KTM, Zarco justru meraih penampilan tidak mengesankan.
Pembalap 30 tahun ini tampil remuk dan jarang finis untuk merebut tempat di atas 10 besar.
• Valentino Rossi Didukung Juarai MotoGP 2020, Ini Jadwal dan Klasemen Jelang Seri MotoGp San Marino
Alhasil, Zarco dan KTM sepakat untuk mengakhiri kerjasama pada pertengahan musim 2019.
Dia sempat menjajal motor RC213V milik Honda dengan menggantikan posisi Takaaki Nakagami sementara.
Saat diberi kesempatan, Zarco bahkan tidak bisa memikat hati Honda dan terlantar.
Melihat Zarco terlantar, Ducati kemudian mengulurkan tangan untuk menyelamatkan dengan mengajaknya bergabung ke dalam timnya.
Zarco menerima pinangan Ducati dan diberi percobaan menunjukkan kemampuannya di tim satelit, Avintia Racing.
• Sama Seperti Marquez, Valentino Rossi Cerita Soal Cedera dan Menepi dari Perburuan Gelar Dunia
Bersama tim satelit tersebut, pembalap kelahiran Cannes itu berhasil tampil kompetitif lagi.
