Corona di Bali
Jumlah Kematian Positif Covid-19 di Bangli Tembus 11 Orang
Hingga kini, jumlah kematian positif Covid-19 di Bangli telah mencapai 11 orang
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Irma Budiarti
TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Data jumlah kematian pasien positif Covid-19 di Bangli, Bali, kembali mengalami penambahan.
Hingga kini, jumlah kematian positif Covid-19 di Bangli telah mencapai 11 orang.
Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Bangli I Wayan Dirgayusa, Minggu (6/9/2020), mengatakan, jumlah tersebut merupakan penambahan berdasarkan laporan per tanggal 5 September 2020.
Yang mana terdapat penambahan kematian sebanyak dua orang.
Dua warga yang dinyatakan meninggal merupakan kasus nomor 360 asal Desa Abuan, Susut, serta kasus nomor 529 asal Desa Tamanbali, Bangli.
• Ruang ICU Covid-19 di RSUD Klungkung Penuh, Angka Pasien dengan Gejala Berat Masih Tinggi
• 2 Orang Meninggal Dunia Akibat Covid-19 di Denpasar, Kasus Positif Bertambah 31 Orang
• Tujuh Kasus Positif Covid-19 Baru di Jembrana
• 8.025 Meninggal Terinfeksi Virus Corona di Indonesia, Hari ini 7 Pasien Meninggal di Bali
Dirgayusa juga mengatakan kedua warga tersebut meninggal saat menjalani karantina mandiri.
“Keduanya merupakan laki-laki. Yang dari Desa Abuan berusia 76 tahun, terkonfirmasi positif Covid-19 pada 4 Agustus 2020 lalu. Sedangkan warga asal Desa Tamanbali berusia 77 tahun, terkonfirmasi positif COvid-19 pada 28 Agustus 2020. Keduanya juga telah dikremasi di Krematorium Bebalang,” jelasnya.
Selain penambahan jumlah kematian, Dirgayusa mengatakan akumulasi kasus positif Covid-19 di Bangli hingga kini tercatat sebanyak 608 kasus.
Penambahan meliputi tiga orang berstatus Pasien Dalam Pengawasa (PDP) dan dua orang sebagai Orang Tanpa Gejala (OTG).
• Denda Rp 100.000 Tak Pakai Masker Diterapkan di Bangli, Tim Gabungan Bakal Razia Setiap Kecamatan
• Dukungan Terus Mengalir, Perindo Nyatakan Berdiri di Barisan Jaya-Wibawa untuk Pilkada Denpasar 2020
• Maju Pilkada Badung 2020, Bupati Badung dan Wakilnya Ajukan Izin Cuti
• 13 PKL di Timur Eks Pelabuhan Buleleng Bakal Direlokasi ke Taman Soenda Ketjil
PDP, lanjut Dirgaysua, dua di antaranya berasal dari Desa Susut, Kecamatan Susut.
Keduanya merupakan seorang wanita berusia 89 tahun dan seorang pria berusia 82 tahun.
“Mereka selanjutnya menjalani parawatan di RSU Bangli. Sedangkan satu PDP lainnya, yakni seorang wanita asal Desa Sulahan, Susut dan menjalani perawatan di RS Siloam Denpasar,” ujarnya.
Sementara dua OTG, imbuh pria yang juga Kadis Kominfosan Bangli itu, merupakan seorang pria berusia 27 tahun asal Desa Kintamani, Kecamatan Kintamani, dan seorang wanita berusia 27 tahun asal Desa Jehem, Tembuku.
“Keduanya saat ini menjalani karantina mandiri,” ucapnya.
(*)