Babi di Jembrana 963 Ekor, Harga Babi Saat Pandemi Berkisar di Rp 36 Ribu Per Kilo

Menurut data yang dimiliki Bidang Keswan Kesmavet Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Jembrana ketersediaan babi di Jembrana ada sekitar 963 ekor.

Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Istimewa
Kasi Kesehatan Masyarakat Veteriner, Dinas Pertanian dan Pangan, drh I Gede Adhi Adnyana, saat melakukan pemeriksaan di kandang warga. 

Dalam ante mortem biasanya dilakukan pengecekan pada beberapa bagian tubuh babi.

Misalnya, bagian mukosa atau mulut, hidung dan mata. Kemudian permukaan kulit, organ dalam hati, limfa, jantung, lambung dan usus.

Kemudian, juga feses babi. Namun, untuk sewaktu ante mortem organ dalam tidak ikut diperiksa.

"Jadi untuk ante mortem di luar organ dalam. Nantinya, sewaktu pos mortem pada Senin dan Selasa depan baru organ dalam kami periksa di tempat pemotongan," ungkapnya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved