Di Tengah Ketegangan dengan Beijing, Dubes AS di China Mengundurkan Diri
“Berkontribusi untuk menyeimbangkan kembali hubungan AS-China sehingga berorientasi pada hasil, timbal balik, dan adil,” kata Pompeo.
Pada Juni, dia dipanggil oleh Beijing setelah Trump menandatangani peraturan yang membuka jalan bagi sanksi atas masalah Hong Kong.
Sanksi itu dikecam oleh Kementerian Luar Negeri China sebagai campur tangan besar terhadap urusan dalam negeri China.
Tahun lalu, Branstad meminta Beijing untuk membuka "dialog substantif" dengan Dalai Lama ketika berkunjung ke Tibet, sebuah wilayah di mana China dituduh melakukan penindasan.
Sebagai pendukung awal pencalonan Trump untuk Gedung Putih pada 2016, Branstad segera diangkat setelah pemilihan umum 2016 di AS usai.
Pada saat itu, tim transisi Trump memuji pemahamannya yang luar biasa tentang China dan rakyat China.
Branstad juga dilaporkan memiliki hubungan jangka panjang dengan Presiden China Xi Jinping, yang pertama kali dia temui pada 1980-an.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Di Tengah Ketegangan dengan Beijing, Dubes AS di China Mundur",