Periode Juli-Agustus, Konsumsi Pertalite di Denpasar Meningkat hingga 69 Persen

Berdasarkan data dari Pertamina, konsumsi Bahan Bakar Khusus (Pertalite dan Pertamax-Series) terus menunjukkan peningkatan dari bulan Juli dan Agustus

Tribun Bali/Rizal Fanany
Karyawan SPBU di By Pass Ngurah Rai, Denpasar, bersiap mengisi pertalite ke kendaraan pelanggan belum lama ini. 

Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin

TRIBUN-BALI.COM, DENPASARProgram Langit Biru sebagai bentuk komitmen terhadap pelestarian lingkungan, memperoleh dukungan dari masyarakat di Kota Denpasar.

Dengan semakin bertambahnya kesadaran dan kepedulian masyarakat akan penggunaan energi BBM bersih yang rendah emisi, diharapkan pelestarian lingkungan dapat sejalan dengan kembali pulihnya aktivitas kegiatan ekonomi dan pariwisata di Bali, khususnya di Kota Denpasar.

Pertamina juga turut mensosialiasikan penggunaan BBM yang ramah lingkungan seperti Pertalite, Pertamax-Series, dan Dex-Series kepada masyarakat.

Selain baik untuk kendaraan, produk BBM tersebut juga terbukti lebih ramah lingkungan dan dapat menjaga lingkungan Provinsi Bali.

Jika Terjadi Resesi, Hindari 5 Kesalahan Keuangan Ini, Termasuk Buang Mimpi Jadi Wirausaha

Produksi Massal Vaksin Covid-19 di Indonesia Dijamin Bersertifikat Halal, Begini Kata Erick Thohir

Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Ini Jejak Karir Politik Rahayu Saraswati

Mengutip dari www.iqair.com, situs yang menampilkan kualitas udara di berbagai kota dunia, sepekan sebelum Program Langit Biru dijalankan, tercatat indeks kualitas udara di Denpasar rata-rata di angka 67.

Sedangkan sebulan terakhir, rata-rata indeks kualitas udara berada di angka 51.

Berdasarkan data dari Pertamina, konsumsi Bahan Bakar Khusus (Pertalite dan Pertamax-Series) terus menunjukkan peningkatan dari bulan Juli dan Agustus kemarin, khususnya setelah Program Langit Biru diluncurkan pada Tanggal 5 Juli 2020 lalu.

Setelah dua bulan program ini dijalankan, rata-rata konsumsi harian Pertalite di Denpasar tercatat meningkat menjadi 364 KL per hari, atau meningkat 69 persen.

Sebelumnya, rata-rata konsumsi harian Pertalite sepanjang bulan Juni 2020 sebanyak 216 KL per hari.

Selain Pertalite, Pertamina Marketing Operation Region (MOR) V Jatimbalinus juga mencatatkan peningkatan konsumsi Pertamax di Denpasar sebesar 6 persen.

Ingin Tetap Asyik di Tengah Lingkungan Kerja yang Toksik? Terapkan Satu Cara Ini

Profil Ade Firman Hakim, Pernah Jadi Finalis Abang None, Hobi Basket hingga Aktif Bermain Teater

Andrea Pirlo Paling Memikat Kaum Hawa di Italia, Mengapa?

Selama Bulan Juni 2020, rata-rata harian pembelian Pertamax sebesar 72 KL per hari, namun dalam dua bulan ini, konsumsi harian Pertamax meningkat menjadi 76 KL per hari.

“Hal ini mengindikasikan bahwa masyarakat sudah semakin sadar tentang pentingnya menggunakan BBM yang ramah lingkungan seperti Pertalite, Pertamax-Series, dan Dex-Series,” jelas Rustam, Unit Manager Communication & CSR MOR V Jatimbalinus, melalui keterangannya, Selasa (15/9/2020).

Selain itu, meskipun konsumsi BBM di Denpasar meningkat, namun karena Bahan Bakar yang digunakan lebih berkualitas, ikut berdampak kepada kualitas udara yang semakin baik.

Peningkatan ini diyakini seiring dengan peningkatan aktivitas ekonomi dan pembukaan pariwisata domestik yang sudah mulai berjalan di Provinsi Bali.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved