Serangan Roket Menghantam Baghdad Irak, 5 Warga Sipil Tewas
Insiden tersebut dilaporkan oleh Kementerian Pertahanan Irak sebagaimana dilaporkan oleh Anadolu Agency.
TRIBUN-BALI.COM - Lima orang warga sipil tewas dalam sebuah serangan roket di dekat Bandar Udara (Bandara) Baghdad, Irak, pada Senin (28/9/2020).
Lima warga sipil yang tewas tersebut adalah dua wanita dan tiga anak kecil sebagaimana dilansir dari Middle East Monitor, Senin.
Insiden tersebut dilaporkan oleh Kementerian Pertahanan Irak sebagaimana dilaporkan oleh Anadolu Agency.
Komando Operasi Gabungan dari Kementerian Pertahanan Irak mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa dua Roket Katyusha mendarat disebuah rumah di daerah Radwaniyah.
• Cegah Klaster Baru, Jasa Raharja Fasilitasi Member Organda Bali untuk Rapid Test
• Pasokan Air di Abiansemal Terganggu, Dirtek Perumda Air Minum Tirta Mangutama Akui Ada Pendangkalan
• Viral Video Tenaga Medis yang Terpapar Corona, Bersihkan Sendiri Kamar Isolasi
Pihak kementerian menambahkan dua anak lainnya terluka dalam serangan itu.
Kementerian Pertahanan Iran menambahkan bahwa roket diluncurkan dari kawasan teroris di Baghdad.
Kelompok militan telah sering menembaki pangkalan militer Irak yang menampung pasukan AS dan Kedutaan Besar AS di Zona Hijau yang dijaga ketat di Baghdad.
Di wilayah tersebut juga terdapat beberapa kedutaan besar dari sejumlah negara.
Di sisi lain, AS mengancam akan menutup kedutaan besarnya di Baghdad
Kecuali jika pemerintah Irak menghentikan serentetan serangan roket oleh milisi Syiah terhadap kepentingan AS.
Hal itu dilaporkan oleh pejabat Irak dan AS pada Minggu (27/9/2020) sebagaimana dilansir dari Wall Street Journal.
Para pejabat tersebut mengatakan Menteri Luar Negeri Mike Pompeo menyampaikan peringatan itu dalam panggilan telepon kepada Presiden Irak Barham Salih dan Perdana Menteri Irak Mustafa Al Kadhimi.
Duta Besar AS untuk Irak Matthew Tueller mengatakan kepada Menteri Luar Negeri Irak Fuad Hussein ihwal keputusan kebijakan telah diarahkan oleh Presiden AS Donald Trump.
Sumber tersebut menambahkan keputusan tersebut berisi penjelasan bahwa AS dan Irak telah memasuki era baru dalam hubungan mereka.
• Bertahan Beberapa Jam, Hiu Paus Mati Setelah Terdampar di Pantai Pekutatan
• Cabuli Anak Kandungnya hingga Hamil, TS Tewas Dianiaya Sesama Tahanan
• Terungkap, Sosok Polisi yang Hentikan Pidato Gatot Nurmantyo, Miliki Jabatan Penting
Kementerian Luar Negeri dan Kedutaan Besar AS untuk Irak menolak mengomentari percakapan tersebut.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Serangan Roket Menghantam Baghdad, 5 Orang Tewas",