Tuntaskan Kemiskinan dan Infrastruktur di Kota, Bupati Suwirta Gagas dan Laksanakan Bedah Kelurahan

Dalam sehari, program itu dilaksanakan di dua Kelurahan, yakni Kelurahan Semarapura Kaja dan Kelurahan Semarapura Tengah, Sabtu (3/10/2020).

Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Wema Satya Dinata
Tribun Bali/Eka Mita Suputra
Bupati Suwirta saat berbincang-bincang dengan warga. Tuntaskan kemiskinan dan infrastruktur di kota, Bupati Suwirta gagas dan laksanakan bedah kelurahan 

TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Setelah sempat rehat selama beberapa bulan terhalang pandemi Covid-19.

Kali ini di tengah masa pandemi, tidak menyurutkan semangat Pemerintah Kabupaten Klungkung yang dipimpin langsung Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta untuk melaksanakan Program Bedah Kelurahan.

Dalam sehari, program itu dilaksanakan di dua Kelurahan, yakni Kelurahan Semarapura Kaja dan Kelurahan Semarapura Tengah, Sabtu (3/10/2020).

Beberapa hal dilakukan Bupati Suwirta di dua kelurahan wilayah Kecamatan Klungkung itu, diantaranya mengunjungi keluarga miskin, lanjut usia (lansia), memantau infrastruktur, meninjau sekolah dan potensi kelurahan dengan  tetap mengedepankan protokol kesehatan.

Pelaku Pencurian Diringkus Tim Opsnal Polsek Denbar, Jejak Pelaku Ternyata Residivis Kasus Serupa

Update Covid-19 di Denpasar, 3 Oktober: Pasien Sembuh Bertambah 26 Orang, Positif 38 Orang

40 ribu Masker Telah Dibagikan Crew Jimbaran Kepada Masyarakat di Wilayahnya

Bedah Kelurahan yang sama dengan halnya bedah desa, merupakan program yang diciptakan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta dalam menangani masalah kemiskinan dan menggali potensi yang ada di masing-masing desa maupun kelurahan di Kabupaten Klungkung.

Dalam pelaksanaam bedah kelurahan tersebut, Bupati Suwirta mendapatkan realita, ternyata kualitas kemiskinan di kota lebih dalam.

Maka dari itu, penuntasan kemiskinan di kota ini harus tangani lebih serius.

“Saya tidak mau di Kota banyak tercecer kemiskinan.

Ternyata setelah ditinjau langsung kualitas kemiskinan di kota jauh lebih dalam.

Walaupun secara kuantitas keluarga miskin tidak begitu banyak dibandingkan di desa, tetapi kadar kualitas kemiskinanya dalam sekali,” ujar Bupati Suwirta yang selalu didampingi Ny. Ayu Suwirta.

Untuk bedah rumah dan rehab rumah, pihaknya meminta para kaling dan lurah harus proaktif mendorong usulan warga sehinga segara bisa mendapatkan bantuan.

Sedangkan infrastruktur saluran irigrasi yang mana lebar saluran Akah Besang di jalan Ahmad Yani lingkungan Besang Kangin Kelurahan Semarapura Kaja sangat kecil dan mengalami pendangkalan, sehingga sering mengakibatkan luapan air ke jalan raya sampai masuk ke halaman rumah warga.

Bupati Suwirta langsung menugaskan dinas PUPR untuk menindaklanjuti.

Sedangkan permasalahan di Kelurahan Semarapura Tengah masalah yang ditemukan Bupati Suwirta hampir sama.

Setelah Dihentikan 6 Bulan, Program Dokar Gratis di Denpasar Kembali Beroperasi, Hari Pertama Sepi

Youtuber Ini Ngaku Bisa Kalahkan Mike Tyson, Leher Beton Cuma Bisa Tertawa Terbahak-bahak 4 Menit

Kiper Persib Bandung, Made Wirawan Mulih ke Bali, Lepas Rindu dengan Keluarga Besar

 Kedua kelurahan masih menyimpan sejumlah warga kurang mampu/penduduk miskin.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved