Penanganan Covid

Pekerja Hotel Ini Dirumahkan, Kini Berjualan dan Ciptakan Kreasi Mocktail Anti Covid

Alit Wiguna untuk tetap dapat bertahan dan roda ekonomi di rumah tangganya tetap berputar ia kini berwirausaha mandiri

Tribun Bali/Zaenal Nur Arifin
Foto : Uluwatu 3 Syrup and Spirit Alchemist yang ada di Pasar UMKM Jimbaran. 

Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Banyak pekerja di sektor pariwisata khususnya pekerja hotel terpaksa dirumahkan dampak pandemi Covid-19, salah satunya warga dari Jimbaran yakni I Komang Alit Wiguna yang bekerja di Six Sense Uluwatu sebagai Asisten Beverage Manager.

Sejak bulan April lalu hingga sekarang ia dirumahkan pihak manajemen karena dampak pandemi yang berkepanjangan.

Kini Alit Wiguna untuk tetap dapat bertahan dan roda ekonomi di rumah tangganya tetap berputar ia kini berwirausaha mandiri dan berjualan di Pasar UMKM Jimbaran.

"Terkena dampak pandemi saya dirumahkan dan akhirnya saya membuka usaha seperti ini. Usaha yang saya buat itu minuman khususnya mocktail dan cocktail karena basic pekerjaan saya di beverage jadi saya pilih usaha itu. Dan saya beri nama Uluwatu 3 Syrup and Spirit Alchemist," jelas Alit Wiguna, Selasa (6/10/2020) malam saat ditemui tribunbali.com.

Begini Respons Najwa Shihab setelah Dilaporkan karena Video Kursi Kosong Menkes Terawan

Asuransi Bumida 1967 Lihat Potensi Besar Industri Asuransi di Bali

Pedagang dan Pengunjung Pasar Biaung Terjaring Operasi Yustisi, Petugas Berikan Hukuman Ini

Salah satu menu minuman yang menarik dibuat oleh Alit Wiguna yakni anti Covid, dengan komposisi jahe, jeruk dan lemon yang memiliki kandungan vitamin C tinggi dengan bahan-bahan ini dapat meningkatkan imunitas.

"Selain itu juga saya kini membuat syrup home made jual-jual ke teman-teman lain yang usaha mandiri minuman. Jadi saya buat syrup sendiri untuk disini saya jualan dengan berbagai macam minuman," imbuhnya.

Harga minuman non alkohol atau mocktail dan cocktail (alkohol) sangat murah dan terjangkau mulai dari Rp. 10 ribu sampai Rp. 35 ribu dengan cita rasa minuman hotel kelas bintang 5 harga kaki lima.

Mocktail Anti Covid ini terinspirasi dari pemberitaan mengenai untuk mencegah tidak terpapar Covid-19 imunitas kita harus ditingkatkan.

"Saya cari bahan-bahan yang dapat meningkatkan imunitas atau mempertahankan agar badan kita tidak drop di masa-masa pandemi. Makanya saya ambil bahan dari jahe, dimana jahe bisa meningkatkan imun dan ditambah dengan lemon dan jeruk kandungan vitamin C nya tinggi," jelas Alit Wiguna.

Sementara mocktail anti Covid-nya ini disajikan secara dingin atau dicampur es batu, dalam waktu dekat ia akan membuat yang hangat atau panas karena kita akan memasuki musim penghujan.

Selain itu juga minuman tradisional untuk menghangatkan badan seperti bandrek dan bajigur dari Jawa Barat.

Ia menyampaikan terimakasih kepada Crew Jimbaran yang telah membantu kami yang terdampak dan memfasilitasi tempat untuk berjualan dengan sistem sewa pinjam, namun sangat terjangkau harga sewanya.

"Kalau kita diam saja tidak usaha mandiri seperti ini ya tidak bisa makan. Mau tidak mau kita harus bangkit. Dengan adanya program Pasar UMKM seperti ini saya dan kami pelaku pariwisata terdampak Covid-19 sangat terbantu, dengan biaya sewa sangat murah dapat fasilitas banyak betul-betul terbantu. Belum tentu kalau tidak ada program seperti ini minuman saya mungkin tidak dikenal seperti sekarang," tuturnya.

Koordinator UMKM Crew Jimbaran, I Made Dharmayasa menyampaikan, program ini bekerja sama dengan Desa Adat, Kelurahan, LPM, LPD, serta Pasar Adat Jimbaran, kami mencoba membangkitkan semangat wirausaha semeton Jimbaran melalui program Pasar UMKM Jimbaran Bangkit dimana produk dan usaha pelaku pariwisata disini yang terdampak Covid-19 dapat dijual di sekitar area parkir lapangan Yoga Perkanthi. ⁣

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved