Berita Banyuwangi

Program Inovasi Cek Bansos Covid-19 Banyuwangi Raih Indonesia Smart Nation 2020

Kabupaten Banyuwangi meraih penghargaan Indonesia Smart Nation Award (ISNA) 2020.

Surya/Haorrahman
Foto: Pelaporan online bantuan sosial (bansos) bagi warga terdampak pandemi Covid-19.  

TRIBUN-BALI.COM, BANYUWANGI - Kabupaten Banyuwangi meraih penghargaan Indonesia Smart Nation Award (ISNA) 2020.

Banyuwangi meraih award kategori Smart Society berupa inovasi penggunaan TIK dalam penanganan dampak sosial Covid-19

Penghargaan tersebut diselenggarakan oleh Citiasia Center for Smart Nation (CCSN) dan tahun ini merupakan penyelenggaraan ke-4.

Pada tahun ini, ISNA mengusung tema “Smart City 2020: Driving Innovation & Productivity During The Global Pandemic”.

WHO Beri Sinyal Akhir Tahun Ini Vaksin Covid-19 Akan Tersedia

Termasuk Gemini, Ini 5 Zodiak yang Cocok Dijadikan Teman Hidup, Selalu Berpikir Positif

Kronologi Demo Tolak UU Cipta Kerja Berakhir Rusuh di Bandung & Muncul Massa Misterius Berkaus Hitam

Inovasi yang berhasil membawa Banyuwangi meraih penghargaan kategori Smart Society adalah Cek Bantuan Sosial (Bansos) dalam Penanganan Covid-19.

Pada tahun 2020 ini, CCSN telah melakukan riset terhadap lebih dari 180 inovasi yang diinisiasi oleh pemerintah kota dan kabupaten dalam penanganan Covid-19 yang melibatkan lebih dari 500 partisipasi kabupaten dan kota di seluruh Indonesia.

Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas menyampaikan terima kasih atas penghargaan yang diterima.

Anas menjelaskan, bahwa Banyuwangi melakukan penanganan yang  sangat serius dalam melakukan pendataan bansos bagi warga yang terdampak pandemi.

“Bansos ini sangat dibutuhkan oleh mereka yang terdampak. Sejumlah langkah dilakukan Banyuwangi untuk memastikan bansos dari pusat hingga daerah tersalur secara merata dan tepat sasaran kepada warga yang terdampak,” kata Anas, Rabu (7/10/2020).

Untuk keperluan tersebut, Banyuwangi membuka pelaporan online bantuan sosial (bansos) bagi warga terdampak pandemi Covid-19.

Sistem pelaporan ini digunakan untuk menampung warga yang belum terdaftar di skema jaring pengaman sosial, baik dari pemerintah pusat, provinsi maupun kabupaten.

Selain itu, warga bisa mengecek para penerima bansos dari pusat, provinsi, maupun kabupaten.

“Kami menyadari situasi sangat dinamis saat awal pandemi. Ada kemungkinan warga terdampak belum menerima bantuan. Untuk itu, kami menyediakan pelaporan online, di samping warga bisa juga lapor ke desa atau kelurahan atau kecamatan,” ujarnya.

Pelaporan online tersebut terintegrasi dalam sebuah program Smart Kampung. 

Smart kampung yang digagas Pemkab Banyuwangi sejak 2016 ini memberikan banyak kemudahan dalam penanganan Covid-19, termasuk dalam pendataan penerima bantuan sosial (bansos).

Halaman
12
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA
KOMENTAR

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved