Bali United
Kenang Tragedi Bom Bali 1, Andhika Wijaya: Pas Kejadian Itu Saya Lagi Latihan Bola
Bertepatan hari ini, sudah delapan belas tahun tragedi ini berlalu. Andhika Wijaya bek kanan Bali United Lokal Bali ini memiliki memori dengan kejadia
Penulis: Marianus Seran | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Laporan Wartawan Tribun Bali, Marianus Seran
TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Setiap 12 Oktober banyak orang datang dari berbagai negara untuk berkumpul di Tugu peringatan bom Bali di Legian Bali.
Bertepatan hari ini, sudah delapan belas tahun tragedi ini berlalu. Andhika Wijaya bek kanan Bali United Lokal Bali ini memiliki memori dengan kejadian ini.
Saat itu, Andhika baru berusia enam tahun dan masih berlatih bersama SSB di Renon. Ia memiliki kisah yang ingin dibagi.
"Ketika terjadi bom Bali pertama waktu itu usia saya masih 6 tahun, kebetulan pas kejadian itu saya lagi latihan bola pas hari Minggu pagi di Renon, banyak orangtua dan bapak saya cerita bahwa ada bom di Legian," jelas Andhika Wijaya.
Baca juga: Sempat Mengganggu Akses Jalan, Pohon Tumbang Kembali Terjadi di Petang Badung
Baca juga: Buntut Polemik Status Lahan Bandara, Pemkab Buleleng Berharap Masyarakat Segera Berikan Keputusan
Baca juga: Update Covid-19 Bali,12 Oktober: Kasus Positif Bertambah 93 Orang, 138 Pasien Sembuh dan 3 Meninggal
Andhika Wijaya bersyukur karena saat kejadian ini, teman atau sodara sama sekali tidak ada terkena.
" Saya bersyukur semua masih diberi perlindungan saat itu, "katanya.
Andhika berharap kejadian seperti ini tidak terulang lagi di Bali. Tempat ini cinta damai.
" Harapan saya semoga tidak ada terjadi kejadian bom lagi agar Bali tetap aman, dan banyak orang asing bermain ke Bali untuk pariwisata agar tetap ramai. Bali cinta damai semoga pariwisata juga semakin meningkat," harapnya.
Baca juga: Harapkan Sinergitas, Pjs. Bupati Ketut Lihadnyana Berikan Arahan Kepada Pimpinan OPD
Baca juga: Satu Rumah di Padangsambian Denpasar Hangus Terbakar, Diduga Akibat Arus Pendek Listrik
Baca juga: Kecamatan Buleleng Jadi Penyumbang Tertinggi Kasus Covid-19
Ingin Liga Segera Bergulir
Bek kanan Bali United Andhika Wijaya memiliki harapan khusus untuk kelanjutan Liga I Indonesia 2020 yang akan dibahas dalam rapat PT LIB dan perwakilan klub di Yogyakarta, 13 Oktober 2020.
Menurut Andhika, secepatnya liga 1 harus kembali digelar, karena bisa membantu pemulihan ekonomi di Indonesia di tengah pandemi Covid - 19.
Baca juga: Bertambah, Satu Pasien Terkonfirmasi Covid-19 di Jembrana Meninggal Dunia,15 Orang Dinyatakan Sembuh
" Harapan saya sih agar liga cepat diputar untuk memulihkan semua lini perekonomian" tegas Andhika Wijaya, Senin (12/10/2020).
Pemain yang akrab disapa Otong ini, menjelaskan, jika liga sudah diputar pasti ekonomi kembali membaik
"Liga diputar lagi maka hotel banyak digunakan, transportasi bus pasti juga dipakai," ujarnya.
Otong menambahkan, pusat perbelanjaan sport juga akan kembali jika event olahraga seperti sepakbola kembali digelar.
"Toko- toko sport pasti bakal ramai kembali," ujarnya. (*)