Mensos dan Ketua DPR RI Salurkan BST dan BSB di Badung

TRIBUN-BALI.COM, BADUNG – Pemerintah pusat terus memberikan bantuan di tengah pandemi Covid-19 ini.

Bahkan secara simbolis Menteri Sosial (Mensos) RI, Juliari P Batubara bersama Ketua DPR RI Puan Maharani Nakshatra Kusyala Devi, didampingi IGA Bintang D Puspayayoga yang merupakan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak RI secara langsung menyelurkan Bantuan Sosial Tunai (BST) dan Bantuan Sosial Beras (BSB), di Wantilan Pura Dalam Dauh Yeh Cani, Kecamatan Abiansemal, Badung, Bali, Jumat (16/10/2020).

Kehadiran Mensos dan Ketua DPR Ri itu disambut langsung oleh Pjs Bupati Badung Ketut Lihadnyana didampingi Sekda Badung Wayan Adi Arnawa dan Ketua DPRD Badung I Putu Parwata.

Pada kesempatan itu, dilakukan secara langsung penyerahan secara simbolis pemberian bantuan BST dan BSB.

Ketua DPR RI Puan Maharani Nakshatra Kusyala Devi dalam sambutannya mengatakan kehadirannya ke Bali juga untuk memantau dan melakukan pengawasan secara langsung bantuan yang diberikan kepada masyarakat.

Baca juga: Ops Yustisi Sasar Seminyak Badung, 6 Orang Terjaring Razia Masker, 4 Diantaranya WNA

Baca juga: Besarnya Pengaruh Teknologi untuk Anak Muda, Universitas Udayana Sapa Generasi Milenial di Badung

“Kami menginginkan bantuan yang diberikan tepat sasaran. Sehingga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat,” ujarnya.

 Pihaknya juga mengatakan masyarakat yang menerima bantuan diharapkan bisa mengelola keuangan dengan baik di tengah pandemi Covid-19 ini.

“Bantuan ini bisa dimanfaatkan kan, membantu kan di tengah pandemi Covid-19 ini,” tanyanya kepada warga.

Pihaknya pun mengajak masyarakat untuk tetap mengantisipasi penyebaran virus Covid-19, sehingga semua masyarakat tidak cepat terpapar.

Masyarakat pun diminta tetap menggunakan masker dengan baik.

“Masyarakat ini harus percaya akan adanya virus Covid-19, sehingga sekarang kita harus menggunakan masker, termasuk juga pelindung wajah. Hal ini lantaran virus menyebar bisa melalui ludah. Selain itu perlu juga dilakukan jaga jarak untuk mengantisipasi penyebaran tersebut,” paparnya.

Baca juga: Tim Intel Kejari Badung Berhasil Menangkap DPO Perkara Korupsi

Baca juga: Tak Ditempati Karena Cuti Kampanye, Begini Suasana Rumah Jabatan Bupati dan Wabup Badung

Lanjut dijelaskan, di tengah pandemi Covid-19 Bali sangat terdampak lantaran pariwisata kini mati suri.

Kendati demikian, pihaknya berharap ekonomi di Bali cepat pulih sehingga kehidupan masyarakat kembali normal.

Di sisi lain, Pjs Bupati Badung Ketut Lihadnyana  mengatakan penanganan Covid-19 di kabupaten Badung sudah maksimal. Pihaknya mengaku kini di Badung terus melakukan tracking terkait penanganan kasus Covid-19.

“Kami juga berterimakasih dengan Provinsi Bali karena sudah diberikan alat PCR dan langsung bisa memeriksa hasil swab,” katanya.

Kendai demikian, pihaknya juga mengucapkan terima kasih atas bantuan dari pusat.

Pasalnya sangat membantu ekonomi masyarakat di Badung.

“Kami juga menyiapkan, anggaran ratusan miliar untuk bantuan sosial ke depan. Pasalnya, kita tidak tahu sampai kapan pandemi ini akan berlangsung,” pungkasnya.

(*)