Penemuan Bayi di Jembrana

Bayi Malang yang Ditemukan di Depan Panti Asuhan Giri Asih Jembrana Diduga Baru Lahir

saat ditemukan oleh anak asuh panti asuhannya itu, awalnya anak asuhnya hendak mematikan lampu karena hari menjelang terang.

Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Wema Satya Dinata
Istimewa
Bayi mungil yang ditinggal oleh orang tidak bertanggungjawab di depan panti asuhan GIRI Asih Desa Melaya Kecamatan Melaya, Jembrana, Rabu (28/10/2020) 

TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Seorang bayi perempuan ditemukan di depan panti asuhan Giri Asih, Desa Melaya, Kecamatan Melaya, Jembrana, Rabu (28/10/2020).

Nahas bayi yang ditemukan sekitar pukul 06.00 Wita pagi tadi itu ditemukan dalam kondisi cukup menyayat hati.

Bayi masih dalam kondisi berlumuran darah meskipun untuk tali pusar sudah terputus.

Diduga kuat bayi itu baru saja dilahirkan dan langsung dibuang oleh orangtuanya.

Baca juga: Jusuf Kalla Lantik Pengurus dan Dewan Kehormatan PMI Provinsi Bali 2020-2025, Beri Pesan Ini

Baca juga: Oknum Petugas BPBD Buleleng Terjerat Kasus Curanmor

Baca juga: BREAKING NEWS: Bayi Perempuan Ditemukan di Depan Panti Asuhan Giri Asih Jembrana, Kondisinya Sehat

Pengelola Panti Asuhan Giri Asih, Purwanto mengatakan, saat ditemukan oleh anak asuh panti asuhannya itu, awalnya anak asuhnya hendak mematikan lampu karena hari menjelang terang.

Bayi ditemukan di tas gendong dibalut pakaian dan badannya masih dipenuhi dengan darah.

"Jadi dibalut pakaian yang masih banyak darah saat ditemukan pertama kali," ungkapnya Rabu (28/10/2020).

Menurut dia, karena kondisi bayi yang masih membutuhkan perawatan.

 Maka dilakukan koordinasi dengan pihak Polsek Melaya.

Yang lantas akhirnya membawa bayi ke Puskesmas untuk dilakukan perawatan. Hingga sore ini, bayi mungil itu kondisinya cukup membaik.

 "Kondisinya di Puskesmas cukup membaik," bebernya.

Sebelumnya diberitakan, bayi berjenis kelamin perempuan itu ditemukan sekitar pukul 06.00 Wita.

Kemudian, Purwanto memastikan dan melihat langsung bayi yang ditaruh di tas gendong bayi.

Akhirnya pihaknya menghubungi pihak kepolisian untuk dilakukan evakuasi dan perawatan terhadap bayi malang tersebut.

Baca juga: Barcelona Vs Juventus - Pirlo Akan Tepati Janji Ini Ketika Bertemu Messi

Baca juga: Leluhur Verrell Bramasta Ternyata Bukan Orang Sembarangan di Bali, Sosoknya Diungkap Sang Ibu

Baca juga: Ramalan Zodiak Cinta Besok 29 Oktober 2020, Gemini Kecewa dengan Pasangan, Pisces Semakin Mencintai

"Proses penemuan bayi tadi sekitar pukul 6 pagi oleh anak asuh saya. Posisi bayi itu ada di dalam tas gendong tas sekolah.Dimana posisi tas sekolah itu terbuka dan tertutup," ucapnya.

Dijelaskannya, bahwa kondisi bayi nampak membaik dirawat di Puskesmas.

Bayi mungil itu memiliki ukuran dengan panjang 47 centimeter dan berat sekitar tiga kilogram.

Ditemukan saat anak asuh panti saat hendak mematikan lampu di bangunan kayu depan panti asuhan yang dikelolanya.

"Kondisi terakhir bayi saat ini ada di Puskesmas dengan kondisi sehat," bebernya. (*).

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved