sepak bola lokal
Kadek Gonjong dan Roberts Tampil Gemilang, Kubu Legends Bawa Pulang Kemenangan
Roberts pun langsung melakoni debut comeback-nya. Dan, Robert tampil gemilang dengan beberapa kali save, bahkan menyumbang satu asis
Penulis: Komang Agus Ruspawan | Editor: Komang Agus Ruspawan
Di babak kedua, tim Persona lebih agresif menyerang. Mereka berusaha menambah gol.
Namun, Kubu Legends juga tetap bermain terbuka. Hasilnya, tim tamu berhasil mencuri gol lewat tembakan terarah Dupe.
Gol berawal dari blunder pemain belakang Persona. Bola kemudian direbut penyerang sayap muda Kubu Legends, Dek Dwi.
Dengan cepat Dek Dwi melepaskan tendangan ke gawang. Namun bola masih bisa diblok kiper Persona.
Bola rebound kemudian mengarah ke Dupe, yang dituntaskan dengan tendangan ke tiang jauh untuk memperdaya kiper. Gol, Kubu Legends kembali memimpin 2-1.
Selang beberapa menit kemudian, Persona terus menggempur pertahanan Kubu Legends.
Upaya mereka membuahkan hasil setelah pemain senior Kubu Legends, Made Sulasma, dinyatakan handsball di kotak penalti.
Hadiah penalti pun tak disia-siakan I Wayan Sukawana yang ditunjuk sebagai algojo. Skor kembali imbang 2-2.
Setelah kembali menyamakan kedudukan, Persona terus menekan tim tamu.
Persona pun berulangkali melakukan pergantian pemain sehingga terus mendapat tambahan tenaga baru.
Pelatih Kubu Legends pun berupaya memperkuat pertahanan dan menjaga kedalaman, kemudian mengandalkan serangan balik.
Strategi ini ternyata berhasil. Dua gol tercipta dari kegemilangan Kadek Gonjong memaksimalkan counter attack.
Kadek Gonjong dengan cerdik melepaskan bola lob melewati kiper saat menerima umpan tendangan langsung dari kiper Roberts.
Kemudian mantan striker tim Bali di Piala Medco U-16 ini kembali merobek gawang lawan memanfaatkan serangan cepat dengan tendangan kerasnya.
Kadek Gonjong pun menciptakan hattrick alias tiga gol pertamanya untuk Kubu Legends.
Hingga peluit meniup peluit Panjang, skor akhir 4-2 untuk kemenangan Kubu Legends. (*)