Ops Zebra Lempuyang 2020 di Bali: Pelanggaran Tak Memakai Helm & Masker Mendominasi di Masa Pandemi
Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Kombes Pol Indra saat ditemui di Kertalangu, Denpasar Timur, Kota Denpasar, Bali pada Minggu (8/11/2020) memberikan
Penulis: Firizqi Irwan | Editor: Wema Satya Dinata
Laporan Wartawan Tribun Bali, Ahmad Firizqi Irwan
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Setelah 14 hari melaksanakan Ops Zebra Lempuyang 2020, Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Bali Kombes Pol Indra menutup kegiatan tertib berlalu lintas tersebut.
Namun dalam kegiatan tersebut berbeda dengan kegiatan operasi-operasi sebelumnya, tidak ada razia dan tindak tilang melainkan kegiatan yang bersifat preemtif dan preventif.
Mengenai hal tersebut, Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Kombes Pol Indra saat ditemui di Kertalangu, Denpasar Timur, Kota Denpasar, Bali pada Minggu (8/11/2020) memberikan keterangannya.
"Operasi Zebra tahun ini, memang beda dengan yang sebelumnya. Untuk tahun ini kita seratus persen kegiatan preemtif dan preventif, jadi tidak ada kegiatan penindakan ataupun tilang, tidak ada," ujarnya.
Baca juga: Selain E-KTP, Disdukcapil Denpasar Gelar JB Pelangi Pencatatan Sipil Perdana di Desa Dauh Puri Kauh
Baca juga: Pada Kepemimpinan Joe Biden, Palestina Kini Menaruh Harapan Terciptanya Perdamaian
Baca juga: UMK Karangasem 2021 Diputuskan Tak Naik, Tetap di Angka Rp 2.555.469
"Jadi pun kalau ada saudara-saudara kita yang melanggar, kita berikan teguran peringatan lisan untuk tidak melakukan kesalahan yang sama," lanjut Kombes Pol Indra ditemui Tribun Bali Minggu pagi.
Lebih lanjut diketahui Ops Zebra Lempuyang di tahun ini masuk dalam masa pandemi Covid-19, untuk itu kegiatan Ops Zebra Lempuyang lebih ke arah imbauan untuk mentaati protokol kesehatan (prokes).
Adapun dalam kegiatannya, Ditlantas Polda Bali melakukan penertiban prokes dan memberikan imbauan untuk tetap menggunakan masker agar mencegah penyebaran virus Covid-19.
Namun mengenai tertib berlalu lintas, tetap ia prioritaskan, namun jika ditemukan adanya pelanggar, anggota kepolisian lalu lintas tidak memberikan tindak tilang saat razia berlangsung.
Hal itu dilakukan untuk mengingatkan kembali kepada masyarakat khususnya pengguna jalan raya agar tetap berhati-hati dan tidak menimbulkan kecelakaan karena melanggar aturan berlalu lintas.
"Karena kita ketahui bahwa, semua permasalahan khususnya laka lantas itu diawali dengan pelanggaran. Kita tidak ingin ada saudara-saudara kita di jalan, yang melakukan pelanggaran lalu lintas karena bisa berakibat laka lantas nantinya," terangnya.
"Makanya operasi tahun ini, kita seratus persen kegiatan preventif dan preemtif dan tidak ada kegiatan penegakkan hukum dengan tilang," tambah Kombes Indra.
Sementara itu, selama dua pekan lamanya Ops Zebra Lempuyang 2020 berlangsung, ia menambahkan pelanggaran yang masih banyak dijumpai yakni tidak memakai helm.
"Teguran yang paling banyak kita temui, ya masih ada yang tidak memakai helm, paling banyak itu," ungkapnya.
Disinggung mengenai kesadaran masyarakat saat berlalu lintas, Dirlantas Polda Bali Kombes Pol Indra mengungkapkan sejauh ini kesadaran masyarakat mulai terlihat.
Baca juga: Jokowi Ucapkan Selamat kepada Joe Biden dan Kamala Harris: Semoga Beri Manfaat Besar untuk Indonesia
Baca juga: 5 Zodiak Ini Tak Pernah Takut Mengejar Mimpi, Aries Berani Ambil Risiko, Scorpio Tak Mudah Menyerah
Baca juga: Dihadapkan Tugas Kendalikan Pandemi Covid-19 di AS, Ini 9 Kiat Joe Biden, Termasuk Vaksin Gratis