Pembunuhan Sadis di Buleleng

Kronologi Pembunuhan Sadis di Buleleng, Gede M Datangi Rumah Pelaku, Begitu Tiba Langsung Dihabisi

Kasus pembunuhan sadis terjadi di Banjar Dinas Kubuanyar, Kecamatan Kubutambahan Buleleng, Bali, Senin (16/11/2020) sekira pukul 17.30 Wita.

Penulis: Ratu Ayu Astri Desiani | Editor: Ady Sucipto
Kolase Tribun Bali/Dok ist
Pelaku pembunuhan sadis di Buleleng, Ketut Mudrayasa saat diamankan di Mapolres Buleleng. Polisi sedang mengumpulkan sejumlah barang bukti di lokasi kejadian perkara, Senin (16/11/2020). 

TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Kasus pembunuhan sadis terjadi di Banjar Dinas Kubuanyar, Kecamatan Kubutambahan Buleleng, Bali, Senin (16/11/2020) sekira pukul 17.30 Wita.

Seorang pria bernama Gede Mertayasa alias Tangkas (38) tewas dengan kondisi tubuh penuh luka menganga akibat disabet benda tajam berupa badik alias tah.

Kasus pembunuhan terjadi di rumah pelaku, Ketut Mudrayasa (32).

Pantauan di lokasi, polisi bersama tim inafis melakukan olah TKP.

Baca juga: Pengakuan Kadek Tersangka ke-11 yang Nekat Setubuhi di Gubuk Siswi SMP di Buleleng,Terhasut Ini

Baca juga: Fakta Baru Pembunuhan Sadis PSK di Bekasi, Polisi Ungkap Kekejian Si Pria & Kondisi Kejiwaan Pelaku

Baca juga: BREAKING NEWS: Gede Mertayasa Tewas Ditikam dengan Badik, Diduga Dendam Lama

Ilustrasi mayat
Ilustrasi mayat (Tribun Bali/Prima)

Kejadian ini mengundang perhatian warga. Mereka melihat ceceran darah di teras rumah pelaku.

Kapolsek Kubutambahan, AKP Ketut Wisnaya yang ditemui di lokasi kejadian mengatakan, korban bersama pelaku diduga memiliki dendam lama.

Sekira pukul 17. 30 Wita, korban mendatangi rumah pelaku.

Namun, setibanya di depan rumah pelaku, dia dianiaya menggunakan badik.

Akibatnya, korban mengalami luka robek di lengan kanan hingga nyaris putus, luka robek di bagian bahu kiri, serta luka robek di perut kiri.

Warga yang mengetahui kejadian ini bergegas melarikan korban ke RSUD Buleleng.

Namun, setibanya di rumah sakit korban dinyatakan telah meninggal dunia.

“Informasi awal, korban yang mendatangi pelaku di rumahnya. Ada teman-teman pelaku, yang memang sedang minum minuman keras.

Begitu korban sampai di depan pintu, langsung diserang oleh pelaku. Jadi kemungkinan korban belum sempat melakukan perlawanan,” kata Wisnaya.

AKP Wisnaya mengaku pihaknya masih menggali keterangan dari saksi di lokasi kejadian, termasuk keluarga pelaku dan korban.

Pelaku Ketut Murdiyasa, kata AKP Wisnaya, sudah menyerahkan diri ke Mapolsek Kubutambahan.

Pelaku kini telah diamankan di Mapolres Buleleng. Polisi temukan barang bukti berupa badik di belakang rumah milik pelaku.

Hingga berita ini ditulis, jenazah korban masih berada di RSUD Buleleng.

Perbekel Desa Kubutambahan, Gede Pariatnyana mengatakan, kesehariannya korban merupakan nelayan.

Ia mengaku tidak mengetahui permasalahan yang terjadi antara korban dan pelaku. (rtu)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved