Ngaben Bikul, Upaya Niskala Usir Hama Tikus, Yang Diaben Tikus Warna Merah dan Putih

Upacara ngaben bikul atau tikus dengan gunakan sarwa preteka dilakukan Pemkab Badung, Kamis (19/11/2020).

Tribun Bali/I Komang Agus Aryanta
Kegiatan Ngaben Bikul yang dilakukan Pemkab Badung di Pantai Seseh, Desa Munggu, Mengwi, Kamis (19/11/2020) 

Sebelum melaksanakan upacara pengabenan, sehari sebelumya atau pada Rabu (18/11/2020) dilaksanakan prosesi ngeringkes.

Upacara ngaben sendiri dilaksanakan sejak pukul. 09.00 Wita, diawali dengan mebumi sudha, ngaskara, pengabenan, nganyut dan sembahyang bersama.

"Setelah itu barulah tirta dibagikan kepada krama untuk dipercikkan ke masing-masing subak abian di Badung,"ujarnya.

Suka menjelaskan, ngaben bikul yang dilaksanakan di Sasih Kenem ini sangat istimewa.

Selain digelar di tengah pandemi Covid-19, upacara ini juga baru pertama kalinya digelar di Badung untuk subak yeh dan subak abian.

"Terakhir sempat dilaksanakan di tahun 2009 namun, hanya dilakukan oleh subak yeh. Ini baru pertama kali dilaksanakan secara gabungan," terangnya, seraya berharap agar upacara semacam ini rutin bisa dilaksanakan.

Kegiatan yang bertujuan mengusir hama dan penolak bala ini, lanjut Suka, dilaksanakan oleh krama subak.

Namun, karena situasi Covid-19, subak diminta untuk membagi diri, yang diwakili oleh masing-masing pasedahan.

Satu subak hanya diwakili oleh dua orang.

"Kegiatan ini kami laksanakan berdasarkan paruman subak," jelasnya.

Jumlah subak yang mengikuti upacara tersebut yakni, subak yeh 124, dan subak abian sebanyak 99.

(Komang Agus Aryanta)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved