Pertamina Kembali Salurkan Bantuan Modal UMKM di Triwulan IV 2020

PT Pertamina Marketing Region Jatimbalinus kembali menyalurkan dukungan bantuan modal usaha dana bergulir

Penulis: Karsiani Putri | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Istimewa
PT Pertamina Marketing Region Jatimbalinus kembali menyalurkan dukungan bantuan modal usaha dana bergulir melalui Program Kemitraan dengan nilai Rp. 3,5 Milyar Rupiah kepada 30 UMKM di wilayah Jatimbalinus  

Laporan Wartawan Tribun Bali, Karsiani Putri

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Jelang akhir tahun 2020, situasi pandemi masih belum berlalu, perhatian kepada pelaku usaha sektor riil perlu digalakkan bersama di tengah ketidakpastian ekonomi saat ini.

Untuk itu diperlukan peran nyata untuk membangkitkan semangat usaha para pelaku UMKM sebagai penggerak utama sektor riil. 

PT Pertamina Marketing Region Jatimbalinus kembali menyalurkan dukungan bantuan modal usaha dana bergulir melalui Program Kemitraan dengan nilai Rp. 3,5 Milyar Rupiah kepada 30 UMKM di wilayah Jatimbalinus.

Penyaluran Program Kemitraan ini diserahkan secara simbolis oleh Unit Manager Communication & CSR Pertamina Marketing Region Jatimbalinus, Deden Mochammad Idhani kepada salah satu Mitra Binaan (MB) secara dalam jaringan (daring) di Surabaya, Selasa (24/11/2020).

Baca juga: Jadwal Belajar dari Rumah di TVRI 26 November 2020, Akan Ada Acara Antri Dong

Baca juga: Lahir Kamis Umanis Matal, Cakap dalam Bekerja, Nasibnya?

Baca juga: Nama Harun Masiku & Novel Baswedan jadi Sorotan Seusai Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Ini yang Terjadi

Pada kesempatan ini, Faidah Chalid mewakili pelaku UMKM lainnya mengapresiasi Pertamina atas Program Kemitraan yang digulirkan kepada pelaku UMKM di Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur. 

Faidah Chalid  mengungkapkan dengan diberikannya bantuan ini, masyarakat dapat melakukan pengembangan usahanya. 

"Harapan kami selaku pelaku UMKM kepada sesama pihak yang usahanya terdampak selama pandemi, dan saat ini menjadi penerima program kemitraan agar dapat menggunakan dana ini sebaik-baiknya. Kami berharap program ini dapat terus berlanjut sehingga dapat menambah nilai ekonomi bagi masyarakat pelaku UMKM," ujar Faidah Chalid. 

Secara terpisah, Deden Idhani mengatakan, Program Kemitraan ini merupakan upaya Pertamina mendukung kebangkitan UMKM yang menjadi pilar penggerak ekonomi dan merasakan dampak signifikan di tengah pandemi. 

"UMKM saat ini jatuh bangun untuk dapat menstabilkan usahanya dan menghidupi banyak orang. Program Kemitraan ini diharapkan dapat menjadi stimulus kepada mereka agar bangkit dan mandiri sehingga bisa membantu menggerakkan roda perekonomian," ucap Deden Idhani dalam siaran pers yang diterima Tribun Bali pada Kamis (26/11/2020).

Dengan penyaluran ini, Pertamina selama tahun 2020 telah menyalurkan Rp. 19,8 miliar bantuan modal usaha untuk UMKM di Jatimbalinus. 

Bantuan modal usaha yang diberikan kepada pelaku UMKM diantaranya sinergi dengan pengembangan 8 MB Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Kabupaten Lombok Timur senilai Rp. 930 juta, 7 MB DPSP Kabupaten Bima senilai Rp. 750 juta, 3 MB Pinky Movement senilai Rp. 320 juta, 1 MB sinergi dengan Asosiasi Bussiness Development Services Indonesia (ABDSI) senilai Rp. 25 juta dan 11 MB umum dari berbagai sektor senilai Rp. 1,4 miliar, meliputi sektor industri, perdagangan, pertanian, peternakan, perkebunan, perikanan dan jasa lainnya.

Selain pemberian bantuan pinjaman modal usaha, Pertamina pun memberikan pendampingan dan pembinaan kepada MB dalam bentuk keikutsertaan dalam pameran dan pelatihan peningkatan kualitas UMKM.

"Pertamina juga terbuka kepada UMKM lain yang ingin mendapatkan bantuan modal untuk pengembangan usaha. Informasi lebih lengkap bisa diakses di www.pertamina.com/id/program-kemitraan," pungkas Deden Idhani. (*).

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved