Reklamasi Bandara Ngurah Rai Seluas 47 Hektar Hampir Rampung, Ditargetkan Selesai Akhir Tahun 2020

PT Angkasa Pura I (Persero) tengah mengerjakan proyek pematangan lahan (reklamasi) pantai sisi barat tahap satu di Bandara Internasional

Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Wema Satya Dinata
Tribun Bali/Zaenal Nur Arifin
Suasana pematangan lahan atau reklamasi pantai sisi barat dan apron barat Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali 

Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin

TRIBUN BALI.COM, MANGUPURA - PT Angkasa Pura I (Persero) tengah mengerjakan proyek pematangan lahan (reklamasi) pantai sisi barat tahap satu di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali seluas 47 hektar.

Untuk tahap satu ini ditargetkan rampung pada tahun 2020, jika tahap satu reklamasi selesai, Angkasa Pura Airports akan segera melakukan pengembangan fasilitas parkir pesawat (apron) barat.

Hal ini untuk memenuhi target kapasitas 37 juta penumpang dari sebelumnya sekitar 21 juta penumpang pertahun.

 "Untuk progres atau perkembangan proyek pematangan lahan atau reklamasi pantai sisi barat seluas 47 hektar itu saat ini sudah mendekati selesai. Kemungkinan di akhir tahun 2020 ini rampung dan akan dilakukan serah terima kepada kami dari PT. PP sebagai pelaksana proyek kepada kami Angkasa Pura I," imbuh Stakeholder Relation Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, Taufan Yudhistira, Senin (7/12/2020).

Baca juga: Bali Siap Buka Kunjungan Wisatawan Mancanegara, Begini Penjelasan Gubernur Wayan Koster

Baca juga: Tes Kepribadian: Pilih Satu Segitiga dan Ungkap Karaktermu, Perfeksionis atau Makhluk Sosial?

Baca juga: Alasan Dakwah, Habib Rizieq Kembali Tak Hadiri Panggilan Kedua    

Namun untuk rencana pembangunan apron barat diatas lahan reklamasi tersebut saat ini masih dalam tahap perencanaan pembangunan.

"Masih dalam tahap perencanaan dan masih dibahas di Kantor Pusat kami. Tapi diperkirakan pembangunan kemungkinan akan dimulai pada tahun 2021 tetapi pastinya kapan masih menunggu keputusan dari kantor pusat," ungkapnya.

Taufan menyampaikan proyek reklamasi ini untuk meningkatkan kapasitas trafik pesawat di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali agar memenuhi target kapasitas 37 juta penumpang dari sebelumnya sekitar 21 juta penumpang per tahun.

"Peningkatan trafik pesawat dapat dicapai dan tentunya hal ini akan berdampak positif bagi pengembangan pariwisata di Bali pada khususnya," ujarnya.

Pengembangan selanjutnya jika tahap pertama itu selesai akan dilakukan reklamasi tahap kedua seluas 70 hektare, yang mana dapat menambah panjang runway dari 3.000 meter menjadi 3.400 meter dan penambahan taxiway.(*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved