Sebulan Lebih Rusak, Perbaikan KMP Nusa Jaya Abadi Belum Juga Rampung, Ini Sebabnya
Kapal Ro-Ro (roll on - roll off) Nusa Jaya Abadi sudah sebulan lebih tidak beroperasi, karena mengalami kerusakan.
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Wema Satya Dinata
TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Kapal Ro-Ro (roll on - roll off) Nusa Jaya Abadi sudah sebulan lebih tidak beroperasi, karena mengalami kerusakan.
Teknisi sempat kesulitan melakukan perbaikan, karena susahnya mencari spare part.
Bahkan setelah berusaha mencari-cari, teknisi baru mendapatkan spare part kapal "plat merah" tersebut di Kalimantan.
Kepala Dinas Perhubungan Klungkung I Nyoman Sucitra menjelaskan, sampai saat ini Kapal "Ro-Ro" Nusa Jaya Abadi masih dalam perbaikan.
Baca juga: Hasil Pilkada Bangli 2020: Tiap Paslon Unggul di Kandang Masing-masing
Baca juga: Made Gianyar Sebut Akan Tetap Mendukung Pemerintahan yang Baru di Bangli
Baca juga: Pencurian Pratima di Badung Terjadi Lagi,Kini 2 Pura di Banjar Sigaran Abiansemal Diobok-obok Maling
Menurutnya lamanya proses perbaikan, karena susahnya mencari spare part.
" Kapal itu usianya sudah 16 tahun, sudah termasuk tua. Sehingga sulit dapatkan spare part. Awalnya kata teknisi harus order di Jepang," ungkap Sucitra, Rabu (9/12/2020).
Hanya saja setelah berusaha mencari, teknisi akhirnya mendapatkan spare part di Kalimantan.
Saat ini spare part sudah ada dan tinggal memasangnya.
" Menurut teknisi, kemungkinan pertengahan Desember nanti baru uji coba. Pemasangan spare part kan butuh waktu juga," jelasnya.
Terkait kerusakan ini, Dinas Perhubungan Klungkung rencana melakukan docking (pemeliharaan rutin) secara menyeluruh ke Kapal Ro-Ro Nusa Jaya Abadi.
Selama ini docking (pemeliharaan rutin) baru dilakukan sebatas pada beberapa komponen, seperti lambung kapal, tempat duduk, dan lainnya.
" Kalau docking menyeluruh, yang diperbaiki sampai komponen mesin dalamnya. Kalau selama ini kan hanya beberapa komponen," ungkapnya.
Menutnya, docking atau perawatan rutin Kapal Ro-Ro Nusa Jaya Abadi secara menyeluruh, menghabiskan biaya lebih dari Rp 2 miliar.
Sementara selama ini docking dilakukan ke beberapa komponen, dan menelan anggaran sekitar Rp 1 miliar.
Baca juga: Biadab, Lantaran Tak Masak Nasi, Pria 28 Tahun Ayukan Kayu Bakar ke Kepala Ibunya hingga Tewas
Baca juga: Kena Angin Kencang, Bangunan Ornamen Genta di Desa Munggu Badung Roboh
Baca juga: Selebgram Dea Rizky Jadi Sorotan, Disebut-sebut Terkait Uang Miliaran Rupiah
Terakhir Kapal Ro-Ro Nusa Jaya Abadi rampung dilakukan docking (perbaikan rutin), Kamis (8/10/2020) lalu.