Amankan 2 Unit Kendaraan, Polsek Ubud Atensi Balap Liar di Jalan Raya Teges

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Selama masa belajar di rumah akibat pandemi Covid-19, di Kabupaten Gianyar marak terjadi balapan liar yang dilakukan oleh anak-anak muda.

Bahkan, wilayah hukum Polsek Ubud, yang biasanya bebas dari aktivitas balap liar ini, kini menjadi salah satu tempat balapan liar, tepatnya di Jalan Raya Teges, Desa Peliatan, Ubud menuju Jalan Raya Sakah, Sukawati.

Saat ini pihak kepolisian telah mengatensi aksi yang membahayakan pengguna jalan tersebut.

Dua unit kendaraan telah diamankan.

Baca juga: Masa Pandemi, Sukrata Olah Limbah Jadi Pupuk dan Pakan

Baca juga: Rizieq Shihab Resmi Ditahan, Kadiv Humas Polri Beberkan Dua Alasan Ini

Baca juga: Adakan Fam Trip, Disparda Badung Promosikan Pariwisata Aman dan Nyaman Saat Pandemi

Informasi dihimpun Tribun Bali, Minggu (13/12/2020), sejak beberapa hari ini, masyarakat diresahkan oleh aksi balapan liar di Jalan Raya Teges.

Balapan biasanya dilakukan saat tengah malam.

Secara kondisi jalan, lokasi ini memang relatif lebar dengan kondisi jalan hotmix yang masih bagus.

Sementara ketika malam, aktivitas kendaraan umum di jalan ini relatif lengang.

Diduga karena hal ini, sejumlah anak muda memanfaatkannya sebagai lintasan balapan.

Baca juga: Tak Tega Lihat Pengamen Ini Tidur di Kolong Jembatan, Baim Wong Janji Carikan Tempat Tinggal & Kerja

Baca juga: Densus 88 Tangkap Buronan Bom Bali I di Lampung

Baca juga: Update Covid-19 di Bali 12 Desember 2020: Positif 71 Orang, Sembuh 95 Orang, dan Meninggal 2 Orang

Dugaan lain, aksi balap liar mulai terjadi di tempat ini, lantaran di lokasi lain yang biasanya menjadi lokasi balap liar ini, sudah mendapatkan atensi dari polres atau polsek setempat.

Oleh karena biasanya lokasi trek liar itu terjadi di By Pass Dharma Giri Gianyar dan By Pass Ida Bagus Mantra kawasan Gianyar.

Kapolsek Ubud, AKP Gede Sudyatmaja saat dikonfirmasi mengatakan, sekitar beberapa pekan lalu, pihaknya mendapat kiriman foto tentang adanya aksi balapan liar wilayah Jalan Raya Teges.

Saat itu, pihaknya pun langsung memberikan atensi, dan bekerja sama dengan pecalang setempat.

Saat itu, kata dia, situasi bisa dikendalikan.

Baca juga: Bali Swim Trail Challenge 2020 Diikuti 32 Peserta, Tempuh Jarak 7 Kilometer di Kawasan Jimbaran Hub

Baca juga: Polri Bakal Usut Penyebaran Hoaks soal Bentrok FPI dan Polisi, Penembakan 6 Simpatisan Habib Rizieq

Namun dalam beberapa hari, diduga para pebalap liar ini menduga pihaknya telah mengabaikan aksi mereka, sehingga sempat muncul lagi kegiatan yang membahayakan pengguna jalan itu.