Populer di Tribun Bali

POPULER TERKINI: Yusril Tolak Bantu Kasus Hukum Rizieq Shihab | Akses Pantai Kuta Dibatasi

Inilah 3 berita populer terkini Tribun Bali yang mungkin Anda lewatkan. Yusril Tolak Bantu Kasus Hukum Rizieq Shihab hingga akses Pantai Kuta dibatasi

Editor: Widyartha Suryawan
Tribunnews
Yusril Ihza Mahendra 

Isu resuffle kabinet Indonesia Maju kian masif menjadi pembahasan publik.

Ali Mochtar Ngabalin, Tenaga Ahli Kedeputian Kantor Staf Presiden (KSP) mengatakan bahwa isu reshuffle kabinet menggangu kinerja para menteri. 

Hal itu dikatakan Ali merespon isu bahwa Presiden akan melakukan reshuffle kabinet pada Rabu (23/12/2020) lusa.

"Iya dong (mengganggu),  bagaimana dia lagi bekerja kemudian berita masif tentang pergantian menteri, apa orang tidak terganggu," katanya saat dihubungi, Senin (21/12/2020).

Baca juga: Waketum PKB Memprediksi Presiden Jokowi Akan Lakukan Resuffle Kabinet Pada Akhir Desember 

Menurut Ngabalin dalam beberapa hari terkahir muncul berbagai nama kementerian yang akan menjadi sasaran reshuffle.

Nama kementerian tersebut ditulis dengan jelas sehingga sangat mengganggu konsentrasi kerja para menterinya.

"Ada kabinet, ada lembaga, ada kementerian ini yang sekarang ditulis jelas-jelas. Bahwa kalau kelautan (KKP) dan sosial (Kemensos) itu sudah pasti, sudah pasti presiden memilih. Tetapi kalau yang lain-lain kan ada isunya, ini segala macam itu kan mengganggu. Suasana batin manusia ini kan mesti kita baca juga, sementara mereka sangat serius bekerja," katanya.

Selengkapnya baca di sini.

3. Akses Pantai Kuta Dibatasi

Suasana Pantai Kuta sambut New normal, sejumlah warga mulai memadati sepanjang pantai yang paling populer di Bali tersebut, kamis (9/7/2020)
Suasana Pantai Kuta sambut New normal, sejumlah warga mulai memadati sepanjang pantai yang paling populer di Bali tersebut, kamis (9/7/2020) (Tribun Bali/I Nyoman Mahayasa)

Menanggapi Surat Edaran (SE) Gubernur Bali No.2021 Tahun 2020, Desa Adat Kuta telah melakukan rapat koordinasi untuk melaksanakan penerapan SE tersebut di wilayah Kuta, Kabupaten Badung, Bali.

"Kita sudah melakukan rapat intern di Desa Adat untuk melaksanakan SE tersebut dan mengantisipasi peningkatan kunjungan ke Pantai Kuta. Para pengunjung yang nanti datang ke Pantai Kuta tetap akan kita atur jangan sampai membludak," ujar Bendesa Adat Kuta Wayan Wasista, kepada Tribun-bali.com, Senin (21/12/2020) .

Mengantisipasi kerumunan di Kuta khususnya di Pantai saat menjelang malam pergantian tahun, Wasista telah berkoordinasi dengan pihak terkait dalam hal ini TNI/Polri dan Satpol PP.

Untuk itu langkah pembatasan-pembatasan akses masuk ke Pantai Kuta akan dilakukan untuk menghindari wisatawan berkerumun di satu titik.

Mengingat Pantai Kuta memiliki panjang kurang lebih 4 kilometer wisatawan dapat menyebar sepanjang pantai dan tidak berkumpul di satu titik saja.

"Tidak ada wacana kita akan menutup Pantai Kuta saat malam pergantian tahun. Tidak ada kita akan menutup dan kenapa juga kita menutupnya," kata dia.

Baca juga: Perhatian: Dilarang Pesta Saat Malam Tahun Baru, Masuk Bali via Pesawat Wajib Tes Swab!

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved