Penemuan Mayat di Denpasar
Ada 5 Tusukan Mematikan di Dada Teller Bank yang Tewas Itu, Ngaben Bakal Dilakukan Sesuai Prokes
Ada 25 luka akibat tusukan benda tajam yang 5 diantaranya merupakan tusukan mematikan di bagian dada korban pembunuhan seorang teller pegawai bank.
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Widyartha Suryawan
Laporan wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro
TRIBUN-BALI, DENPASAR – Ada 25 luka akibat tusukan benda tajam yang 5 diantaranya merupakan tusukan mematikan pada bagian dada korban dugaan pembunuhan seorang teller pegawai bank swasta, Ni Putu Widiastuti (24) di sebuah rumah berlantai dua di Jalan Kertanegara, Gang Widura, Ubung Kaja, Denpasar, Bali.
Kesimpulan tersebut berdasarkan hasil visum luar oleh dokter forensik Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Kota Denpasar.
Demikian diungkapkan oleh Kapolresta Denpasar Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan.
“Luka ada 25 tusukan. Bahwa dari dokter menyimpulkan penyebab kematian akibat luka tusukan di sekujur tubuh, ada 5 tusukan diduga sangat mematikan bagian dada,” jelas Kapolresta saat dijumpai Tribun Bali di Gedung Perkasa Raga Garwita Mapolda Bali, Denpasar, Bali, pada Rabu (30/12/2020).
Saat ini Polresta Denpasar bersama Polda Bali masih terus mendalami kasus dugaan pembunuhan terhadap wanita cantk asal Sukawati, Gianyar, Bali ini.
Total ada 6 saksi yang telah diperiksa termasuk kekasih dan keluarga korban.
Dari hasil visum luar korban diduga meningga dunia menjelang waktu subuh.
Baca juga: POPULER BALI: Polisi Selidiki Pelaku Pembunuhan Pegawai Bank | Pariwisata Bali Makin Kelabu
Baca juga: TERKINI: Teller Bank yang Tewas Penuh Luka Tusukan di Denpasar Terindikasi Positif Covid-19
Baca juga: Pegawai Bank di Kuta Ditemukan Tewas Mengenaskan di Rumahnya, Keluarga Ungkap Sosok Korban Ini
“Polresta sudah mendalami dan mengkolaborasikan CCTV dan keterangan saksi termasuk HP. Butuh waktu tracingnya, 2-3 hari lagi semoga ada hasil untuk diungkap. Pacar, keluarga ada 6 saksi yang sudah diperiksa.
Segala kemungkinan masih didalami bersama tim dari Polda untuk bisa diungkapkan. Indikasi orang terdekat, termasuk tanda pemerkosaan masih didalami,” ujar dia.
Polisi saat ini juga sudah mengamankan sejumlah barang bukti yang akan dicocokan dengan hasil visum luar. Termasuk pisau yang diduga digunakan untuk menusuk korban.
“Semua yang ada di TKP sedang kita olah. Mudah-mudahan segera diungkap. Keberadaan motor korban juga sedang ditelurusi,” kata dia.
Pengabenan Korban Dilakukan Sesuai Protokol Kesehatan
Diberitakan sebelumnya, Ni Putu Widiastuti yang ditemukan tewas di rumahnya di jalan Kerta Negara, Gang Widura, Nomor 24, Dusun Poh Gading, Desa Ubung Kaja, Denpasar, dinyatakan terindikasi positif covid-19.
Korban dinyatakan positif Covid-19 setelah dilakukan pemeriksaan uji swab sebelum proses autopsi.
Karena terindikasi Covid-19, dokter forensik hanya bisa melakukan visum luar.