Berita Klungkung
Pembelajaran Tatap Muka di Klungkung Ditunta Sepekan, Disdik Matangkan Penerapan Prokes
Kepala Dinas Pendidikan Klungkung I Dewa Gde Dharmawan menjelaskan, pihaknya per 30 Desember 2020 lalu, telah mengeluarkan surat untuk menunda
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Wema Satya Dinata
TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Pembelajaran tatap muka di Klungkung rencananya dimulai, Senin (4/1/2021).
Namun hal ini harus ditunda sepekan, karena Disdik tengah mematangkan penerapan protokol kesehatan (prokes)
Kepala Dinas Pendidikan Klungkung I Dewa Gde Dharmawan menjelaskan, pihaknya per 30 Desember 2020 lalu, telah mengeluarkan surat untuk menunda pembelajaran tatap muka.
Pihaknya mengaku masih membutuhkan waktu selama satu minggu, untuk persiapan protokol kesehatan sekolah.
Baca juga: Dukung Tunda Pembelajaran Tatap Muka, Anggota DPRD Bali Sebut Kesehatan Anak yang Utama
Persiapan ini juga melibatkan Satgas Covid-19 Klungkung.
" Alasan penundaan ini selain karena pandemi Covid-19 yang masih terjadi, juga belum semua sekolah selesai verifikasi penerapan prokes di lapangan," ungkap Dewa Gde Dharmawan, Minggu (3/1/2021)
Dharmawan menjelaskan, sebelumnya beberapa sekolah telah melakukan simulasi tatap muka.
Secara teknis, nanti pembelajaran tatap muka tidak diberlakukan secara penuh.
Nanti akan diselingi juga dengan pembelajaran secara daring.
Hal ini agar kelas tidak padat, dan siswa bisa mengatur jarak duduk saat pembelajaran di kelas.
Selain itu, setiap sekolah juga diminta menyiapkan segala standar protokol kesehatan.
Seperti menyiapkan tempat cuci tangan, serta alat untuk mengukur suhu tubuh.
Pembelajaran tatap muka tidak ada waktu istirahat diluar kelas, sehingga diharapkan anak membawa bekal dari rumah.
Siswa hanya diberikan waktu beristirahat di dalam kelas, selama jam jeda pelajaran.
Baca juga: Satgas Penanganan Covid-19 Buleleng Putuskan Tunda Pembelajaran Tatap Muka
" Kami juga menyiapkan masker, untuk anak yang lupa mengenakan masker ke sekolah.