Berita Karangasem
Pohon Lantoro Tumbang Menimpa Warung Warga di Abang Karangasem
Hujan disertai angin kencang mengakibatkan bencana pohon tumbang di Area Parkir Wisata Tirta Gangga, Banjar Tanah Lengia, Desa Ababi, Kec. Abang
Penulis: Saiful Rohim | Editor: Noviana Windri
lihat foto
TRIBUN-BALI.COM, AMLAPURA - Hujan disertai angin kencang mengakibatkan bencana pohon tumbang di Area Parkir Wisata Tirta Gangga, Banjar Tanah Lengia, Desa Ababi, Kec. Abang, Jum'at (15/1/2021) pukul 15.30 wita.
Pohon berdiameter 60 centimeter menimpa atap warung hingga alami rusak parah.
Informasi dihimpun Tribun Bali di lapangan, saat kejadian kondisi warung sepi. Pohon jenis lantoro panjang sekitar 12 meter tumbang secara tiba-tiba.
Tak ada tanda -tanda apapun sebelum kejadian.
Pedagang yang dekat dengan lokasi kejadian kaget mendengar bunyi pohon tumbang.
Baca juga: Dalam Dua Hari, 5 Bencana Alam Terjadi di Tabanan, Pohon Tumbang hingga Tanah Longsor
Kasi Keedaruratan & Logistik, BPBD Kab. Karangasem, Ni Wayan Asmi Sukmawati, mengatakan, bencana pohon tumbang terjadi disaat pedagang sedang tak di warung.
Korban jiwa maupun luka-luka nihil.
Hanya pedagng dekat lokasi kaget serta syok mendengar bunyi pohon tumbang.
"Pohon menimpa sebuah bangunan warung ukuran 4 x 6 meter hingga rusak parah akibat terimpa pohon. Kerugiannya ditaksir mencapai sekitar 5 jutaan,"ungkap Ni Wayan Asmi Sukmawati, pejabaat asal Desa Bungaya, Kecamatan Bebanden, Krangasem.
Pohon tumbang sudah dievakuasi petugas.
Penanganan dilakukan petugas BPBD dibantu pemilik warung, dan masyarakat setempat.
Mulai pukul 16.00 wita - 16.40 wita. Waarung yang tertimpa permanen dan bratapkan seng.
Untung kendaraan sekitar Area Parkir Wisata Tirta Gangga sedikit sepi.
Kepala Pelaksana BPBD Karangasem, IB Ketut Arimbawa, mengatakan, untuk antisipasi hal tak diinginkn BPBD Karangasem mengedarkan surat himbauan ke desa melalui Camat untuk tetap waspada serta berhati-hati saat musim hujan.
Dilarang mendekati pohon dan tebing yang berpotensi longsor.
Baca juga: Pohon Aren Tumbang Timpa Wantilan Pura Keluarga di Manggis Karangasem
Selain surat himbauan, kata IB Arimbawa, BPBD juga sudah berkoordinasi dengaan instansi terkait untuk antisipasi hal tidak diinginkan.
Seperti Dinas Perumahan & Permukiman (Perkim) Karangasem, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Karangasem untuk proses evakuasi.
Untuk diketahui, sesuai pemetaan BPBD Kab. Karangasem, dari 78 Desa / Kelurahan di Karangasem, hampir semua berpotensi trjadi pohon tumbang.
Dan yang berpotensi longsor sekitar 50 desa.
Daerah berpotensi terjadi longsor tersebar di 8 kecamatan.
Terbanyak Kecamatan Rendang dan Sidemen.
