Dinas Penanaman Modal dan PTSP Denpasar Lahirkan Program "Si Pria Kece" di Tengah Pandemi Covid-19

Laporan Wartawan Tribun Bali, Marianus Seran

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Di era pandemi covid-19, setiap instansi di lingkup Pemkot Denpasar dituntut bisa berinovasi memberikan pelayanan dengan penerapan protokol kesehatan ketat.

Pelayanan harus tetap berjalan maksimal dengan meski hanya 25 persen pegawai di setiap instansi dimasa pandemi, tetap bisa menjawab kebutuhan warga Kota Denpasar.

Seperti Dinas Penanaman Modal dan PTSP Kota Denpasar, yang baru saja mengeluarkan program anyar demi mendekatkan diri dengan masyarakat.

Instansi ini berinovasi melahirkan program yang diberi nama Si Pria Kece.

• DPMPTSP Denpasar Rancang Aplikasi Si Cantik Cloud untuk Percepat Proses Perijinan

Istilah ini merupakan singkatan dari Sistem Informasi Pelayanan Perizinan Terintegrasi Kecamatan (Si Pria Kece).

Dinas ini mencoba mendekatkan diri dari sisi pelayanan kepada warga di tataran kecematan.

Untuk saat ini, dinas telah melatih petugas di lingkup kecamatan agar bisa memberikan pelayanan perizinan yang maksimal.

Kepala Dinas PMPTSP Kota Denpasar Ida Bagus Benny Pidada Rurus, Rabu 27 Januari 2021 menjelaskan, dengan adanya penerapan sistem Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik atau Online Single Submission (OSS), maka dinas harus mendekatkan diri, memfasilitasi, dan mensosialisasi fasilitas pengurusan perizinan secara online ini.

Salah satunya, kata dia, dengan mendekatkan diri kepada masyarakat di tingkat kecamatan dengan cara memberikan bimbingan kepada petugas di kecematan agar bisa memberikan layanan pengurusan izin UMKM di tingkat kecamatan.

"Dengan adanya sistem pengurusan izin secara online, tentu bisa ngurus dari rumah.

Tapi kita juga harus sosialisasi karena terkadang warga yang ingin masuk gunakan sistem online, tidak melihat panduannya secara teliti.

Sehingga ada kesalahan kecil di situ, "jelasnya.

Menurut dia, dalam kondisi pandemi covid-19 saat ini, tentu tidak mungkin dinas undang untuk sosialisasikan sistem tersebut.

Kerja sama dengan empat kecamatan di Denpasar merupakan langkah awal mendekatkan pelayanan.

"Salah satu diawal kita bekerja sama dengan kecematan untuk mendekatkan pelayanan kepada warga.

Jika di Kecamatan ada sarana komputer dan internet, paling tidak bisa memberikan informasi kepada masyarakat terkait pengurusan perizinan OSS," katanya.

• Dinas PMPTSP Badung Tutup Sementara Pengurusan Perizinan Secara Tatap Muka, Diganti dengan Online

Penerbitan Izin UMKM Kian Dekat dengan Warga

Khusus untuk warga yang ingin mengurus izin Usaha Menengah Kecil dan Mikro (UMKM) bisa langsung datang ke kecamatan setempat.

Bisa ke kantor Densel, Denbar, Danut atau Denbar.

Karena dinas Penanaman Modal dan PTSP Kota Denpasar sudah mulai mengedukasi dan melatih petugas kecamatan setempat sejak awal tahun 2021.

Petugas kecematan dibantu petugas dinas akan membantu warga mengurus izin khusus UMKM.

"Kita Adakan sosialisasi dan pelatihan kepada petugas di Kecamatan khusus perizinan UMKM. Karena data perizinan UMKM tahun 2020 yang masuk ke kita kurang lebih 2.700 izin yang sudah terbit, dan secara online sudah terbit secara otomatis, karena kebijakan dari pusat, " katanya.

Menurut Ida Bagus Benny Pidada Rurus, dinas melihat hal ini  dari sisi positif karena  mendukung peningkatan ekonomi disaat pandemi Covid-19.

" Karena investasinya cukup besar . Oleh karena itu, hal ini butuh pengawasan yang baik, " ujarnya.

Dia menambahkan, terkait pengawasan, dikembalikan ke pihak kecamatan karena nanti data (izin UMKM dan nilai investasi) dari dinas akan berikan kepada pihak kecamatan.

" Kami berikan pelatihan kepada petugas kecamatan agar jika ada warga yang ingin ngurus izin UMKM bisa dibantu di sana," katanya.

Sementara itu, bidang teknis di Dinas Penanaman Modal dan PTSP Kota Denpasar yang melahirkan program ini yakni Bidang Pengaduan, Kebijakan dan Pelaporan Layanan.

Nama program" Si Pria Kece" lahir dari inovasi bidang yang dipimpin Anak Agung Ngurah Darma Putra ini.

"Kurang lebih seperti yang dijelaskan Pak Kadis. Inovasi ditengah pandemi dengan program Si Pria Kece ini ingin dekatkan pelayanan perizinan khusus UMKM dan menghindari konsentrasi pengurusan izin di dinas selama pandemi Covid-19," kata Anak Agung Ngurah Darma Putra. (*)