Sirene Meraung-raung di Lereng Merapi, Warga Keluar Cari Lokasi Aman

Sirene tanda bahaya meraung-raung. Warga terlihat bergegas keluar dari dalam rumah dan berusaha mencari lokasi aman.

Editor: Kander Turnip
TRIBUNJOGJA/SETYA KRISNA SUMARGA
AWAN PANAS - Rentetan guguran lava dan luncuran awan panas Merapi terjadi sepanjang Rabu (27/1/2021) sejak dini hari hingga sekitar pukul 08.30 saat foto-foto ini dibuat. Arah angin dari barat menyebabkan abu dari awan panas tertiup ke timur. Sebaran abu dilaporkan sampai di Deles, Klaten, Jateng. Rekaman peristiwa erupsi Merapi diabadikan Rabu pagi dari persawahan Dusun Trini, Trihanggo, Gamping, Sleman, berjarak sekitar 32 kilometer dari gunung berapi itu.  

Abu tersebut bisa langsung dibersihkan.

Bambang Sinungharjo mengungkapkan, tumpahan lava Merapi tersebut tidak mengarah ke wilayahnya.

"Itu semua ke arah Barat Daya, dan Selatan," ungkap Bambang.

Guguran lava kemudian mengarah ke beberapa sungai yang ada di kawasan Magelang dan Sleman.

Sungai Boyong dan Lamat menjadi di antaranya.

"Untuk daerah Boyolali masih aman karena guguran awan panas mengarah ke Barat Daya dan Selatan," ucap Bambang. (Tribun Network/adi/sof/wly)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved