Berita Denpasar
Ditunjang Transaksi Online, Pengiriman Via Pos Indonesia Denpasar Meningkat 10 Persen Saat Pandemi
sejak terjadinya pandemi Covid-19 ini, pelan-pelan pengiriman via kantor pos mengalami peningkatan sebesar 10 persen.
Penulis: Putu Supartika | Editor: Noviana Windri
Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Pandemi Covid-19 membuat pengiriman barang via pos mengalami peningkatan.
Hal ini terjadi di Kantor Pos Indonesia Denpasar di Jalan Raya Puputan Renon, Denpasar.
Wakil Kepala Kantor Pos Indonesia Denpasar, I Ketut Mandra mengatakan sejak terjadinya pandemi Covid-19 ini, pelan-pelan pengiriman via kantor pos mengalami peningkatan.
Lebih banyak, masyarakat melakukan pengiriman barang via pos.
Mandra mengatakan, peningkatan pengiriman via pos ini sebesar 10 persen.
• Ini Profil Nezar Patria, Jurnalis yang Kini Ditunjuk Sebagai Direktur di PT Pos Indonesia
• Cara Pencairan Bansos Tunai Rp 300 Ribu via Kantor Pos, Cek Penerima BST di dtks.kemensos.go.id
• Ratusan Warga Antre Berdesakan Terima BST Tahap ke III di Kantor Pos Cabang Semarapura Klungkung
“Setelah pandemi ini mulai pelan-pelan tumbuh, sekitar 10 persen ada penambahan setelah pandemi dibandingkan dengan sebelum pandemi,” katanya.
Peningkatan pengiriman ini dikarenakan banyak masyarakat yang melakukan transaksi via online.
“Biasanya sebelum pandemi langsung beli, karena pandemi ini jadinya mereka cukup beli barang via online. Lalu untuk pengirimannya digunakanlah layanan pengiriman dari pos,” katanya.
Selain mengirim barang, beberapa juga ada yang melakukan pengiriman surat.
Dengan menggunakan pengiriman via pos ini, juga bisa mengurangi kontak langsung.
Untuk mengurangi kerumunan di Kantor Pos, pihaknya juga menyediakan call center penjemputan ke lokasi pengguna layanan.
Pihaknya juga memperbanyak channel seperti agensi atau outlet sebagai mitra dari Pos Indonesia.
“Untuk biaya pengiriman melalui agen atau kantor cabang kami harganya tetap sama dengan di kantor pos,” katanya.
• Warga Penuhi Kantor Pos Denpasar Ambil BST Kemensos, Sri: Syukuri Saja, Lumayan untuk Beli Beras
• 14 Blok Bangunan di Sekitar Bintang Supermarket Ludes Terbakar, Mulai Cafe Hingga Kantor Pos
Sementara untuk biaya pengiriman tergantung dari tujuan, maupun jenis layanan yang digunakan.
Dalam masa pandemi Covid-19 ini, pihaknya juga menerapkan protokol kesehatan dengan menyiapkan tempat cuci tangan, pengukuran suhu tubuh hingga membatasi antrean. (*)