Berita Karangasem
Erupsi Gunung Raung Mengakibatkan Hujan Abu di Karangasem Bali
Erupsi Gunung Raung, Banyuwangi, Jawa Timur, mengakibatkan hujan abu di Karangasem, Bali, sejak 2 hari lalu.
Penulis: Saiful Rohim | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Sebaran nampak di beberapa wilayah di Jembrana terutama di kecamatan Melaya.
Beberapa desa nampak terkena dampak hujan abu erupsi gunung yang melintas di tiga kabupaten Jawa Timur itu.
Salah seorang warga Desa Tukadaya, I Ketut Suardika menuturkan, bahwa sebaran abu vulkanis sampai ke rumahnya.
Untuk sebaran abu vulkanik sudah nampak sejak kemarin Selasa 9 Februari 2021.
Dan karena hal ini sejak kemarin pihaknya selalu membersihkan sebaran abu yang tercecer hampir di seluruh pekarangan rumahnya.
“Sudah sejak kemarin untuk sebaran abu vulkanis,” ucapnya Rabu 10 Februari 2021.
Suardika menuturkan, bahwa sejak tadi pagi pun ia dan keluarga membersihkan dengan menyapu dan menyiram air supaya abu hilang dan terbawa ke selokan.
“Sudah dibersihkan tadi juga nyapu dan disiram air,” ungkapnya.
Terpisah, Koordinator Bidang Data dan Informasi BMKG Wilayah III, Iman Fatchurochman menyatakan, untuk prediksi abu vulkanik bergerak ke arat timur - tenggara.
Namun dari pantauan citra satelit saat ini tidak terdeteksi abu vulkanik karena tertutup awan.
Sedangkan dari data lidar bandara Ngurahrai terakhir pukul 23.46 UTC, menunjukan hasil negatif VA (Abu Vulkanis).
“Untuk Jembrana akan saya coba cek dulu ya mas,” katanya.
Pantauan di Jembrana sendiri, abu vulkanis memang nampak terasa di beberapa daerah sedangkan dari dua hari lalu,
Sebaran abu vulkanis terpantau dari satelit (update 6 Februari sekitar pukul 07.00 Wita.
Abu vulkanis bergerak ke timur ke arah kabupaten Buleleng dan Jembrana dan diperkirakan akan menyebar ke wilayah timur, mengingat saat ini angin baratan masih aktif.
Dan pada Rabu 10 Februari 2021 hingga siang ini nampak langit Jembrana tertutup mendung.
Mendung mulai dari pagi hingga siang ini.(*).
(I Made Ardhiangga Ismayana)