Dandim 1626/Bangli Ngaku Lebih Percaya Diri Pasca Vaksinasi Kedua

TRUBUN-BALI.COM, BANGLI - Dua pekan pasca mendapat vaksinasi pertama, sejumlah Forkompimda Bangli kembali dijadwalkan mendapat giliran vaksinasi kedua.

Kegiatan vaksinasi kedua dilaksanakan di Ruang Poli Vaksin RSU Bangli, Bali, Kamis 11 Februari 2021.

Sama halnya dengan kegiatan vaksinasi pertama, pada vaksinasi kedua ini perlu melalui beberapa tahap.

Diantaranya tahap pendaftaran, tahap screening, tahap penyuntikan vaksin, serta tahap observasi selama 30 menit.

• 11.753 Tenaga Kesehatan di Denpasar Bali Telah Jalani Vaksinasi Covid-19

• Daftar Kelompok Masyarakat yang Disasar Untuk Vaksinasi Covid-19 Tahap Dua di Bali, Ojol Termasuk

• Sebanyak 540 Vaksinator Tenaga Kesehatan TNI di Bali Dikerahkan Sukseskan Target Vaksinasi Covid-19

Dandim 1626/Bangli, Letkol Inf I Gde Putu Suwardana ditemui usai observasi mengatakan, kegiatan vaksinasi kedua ini membuktikan kepada publik bahwa vaksin Covid-19 ini benar-benar aman, serta tidak memberikan efek samping bagi para penerimanya.

Dandim asal Tabanan itu bahkan mengaku lebih PD (percaya diri) pasca disuntik vaksin kedua.

"Suntikan kedua ini membuat kami merasa lebih percaya diri (PD) dan sehat, Astungkara, tidak ada kejadian pasca vaksinasi kedua. Untuk itu kami mengimbau agar masyarakat tidak takut untuk ikut vaksinasi Covid-19 ini. Saya sudah membuktikan langsung, tidak terjadi apa-apa setelah vaksin pertama pada 14 hari yang lalu dan vaksin kedua hari ini. Saya sehat-sehat saja dan tambah percaya diri," ujarnya.

Lebih lanjut Dandim Bangli mengajak seluruh masyarakat untuk percaya kepada pemerintah, karena sebelum vaksin Covid-19 ini diedarkan ke publik, pastinya pemerintah sudah melakukan uji klinis.

Bahkan dari BPOM dan MUI, imbuhnya, juga sudah mengeluarkan rekomendasi aman dan halal terhadap vaksin Covid ini.

"Untuk itu jangan ragu-ragu lagi untuk vaksin demi kesehatan kita semua," tegasnya.