Berita Klungkung

Jajaki Sekolah Rusak di Klungkung, Disdik Anggarkan Rp9,4 M untuk Revitalisasi Sarana-Prasarana 

Kondisi beberapa bangunan sekolah di Klungkung, Bali mengalami kerusakan berat. Seperti halnya di SMP Negeri 1 Dawan, yang bangunan laboratoriumnya

Istimewa
Dinas Pendidikan Klungkung saat mengecek kerusakan plavon di SMP N 1 Dawan belum lama ini. 

TRIBUN-BALI.COM, KLUNGKUNG - Kondisi beberapa bangunan sekolah di Klungkung, Bali mengalami kerusakan berat.

Seperti halnya di SMP Negeri 1 Dawan, yang bangunan laboratoriumnya mengalami kerusakan berat.

Kondisi ini didapati Dinas Pendidikan saat melakukan verifikasi kondisi beberapa sekolah di Kecamatan Dawan belum lama ini. 

Kepala Dinas Pendidikan Klungkung I Ketut Sujana menjelaskan, gedung yang mengalami kerusakan berat di SMP N 1 Dawan yakni Laboratorium IPA.

Kerusakan utama terjadi pada rangka atap gedung, hingga plavon jebol.

Pohon Pule Tumbang di Desa Akah Klungkung Bali, Seorang Warga Alami Luka Lecet

Pura Goa Lawah Ramai Pemedek, Polres Klungkung Bali Bagikan Ratusan Masker

DPRD Kabupaten Klungkung Mengucapkan Selamat Tahun Baru Imlek 2572

Demikian juga kusen yang sudah mengalami kerusakan. 

Dalam verifikasi itu, pihak sekolah juga menyampaikan permohonan perbaikan  tembok sebelah utara sekolah dengan panjang sekitar 25 meter, untuk mengantisipasi kerusakan ruang kelas yang berhimpitan dengan batas sekolah tersebut. 

" Perbaikan rencananya kami eksekusi tahun ini," ujar I Ketut Sujana, Jumat (12/2). 

Tahun ini Dinas Pendidikan menganggarkan sebesar Rp 9,4 miliar untuk rehabilitasasi prasarana sekolah tahun ini.

Dari total anggaran 9,4 miliar tersebut, masing-masing untuk rehabitalisasi prasarana SMP sebesar Rp 1,8 miliar, dan sarana prasarana kebutuhan SD sebesar Rp 7,6 miliar.

Pembayaran Denda Tilang Bisa Dilakukan Non Tunai di Klungkung Bali, Ini Tata Caranya

Sudah Tiga Hari Warga di Denpasar Kesulitan Air | PDAM Badung dan Klungkung Merugi Miliaran Rupiah

Rehabilitasi mencakup pembanguan ruang belajar, rahabilitasi ruangan sekolah, pembangunan tembok panyengker dan lainnya.

Hal ini berdasarkan dari kebutuhan sekolah untuk menunjang proses belajar mengajar.

"Revitalisasi sekolah ini guna mewujudkan peningkatan pelayanan pendidikan," ujar Sujana.

Tak Digunakan Berbulan-bulan

Masalah kebersihan lingkungan sekolah di Klungkung menjadi perhatian Dinas Pendidikan saat melalukan verifikasi.

Terlebih sudah sekitar 9 bulan sekolah tidak termanfaatkan, karena anak-anak belajar daring di rumah. 

"Kami saat lakukan verifikasi ke sekolah-sekolah, kami akui ada yang perlu perawatan khusus. Terutama masalah kebersihan, karena sekolah cukup lama tidak dimanfaatkan," ungkap Kadis Pendidikan Klungkung, I Ketut Sujana.

Menurutnya karena lama tidak dimanfaatkan, banyak sekolah yang kondisinya kotor. Terutama ruang kelas, dan toilet.

Bahkan karena kurang terawat, beberapa kelas banyak ditemukan jaring laba-laba dan berdebu. 

" Sebenarnya guru juga piket ke sekolah, tapi mungkin kurang maksimal merawat sekolahnya. Apalagi guru juga disibukan dengan mengajar secara daring," jelasnya. 

Selain itu dirinya juga menerima laporan ada beberapa sekolah yang mengalami kerusakan akibat bencana alam.

Seperti SD 1 Sulang yang gentengnya jatuh, karena hujan disertai angin kencang beberapa waktu lalu. 

Serta SD di Sampalan Tengah, yang pelinggih dan temboknya rusak karena tertimpa pohon kelapa. 

" Beberapa sekolah yang rusak karena bencana itu sudah ada yang diperbaiki menggunakan dana BOS," ungkapnya.

Berdasarksn hasil verifikasi, ada sedikitnya 9 SMP yang akan direhabilitasi tahun ini, yakni SMPN 1 Dawan rahabilitasi lab IPA, SMPN 3 Nusa Penida pembangunan UKS,  SMPN 3 Semarapura rehabilitasi ruangan kelas, dan lainnya.

Sementara untuk SD berdasarkan pendataan kondisi sarana dan prasarana, rehabilitasi menyasar 9 SD di Nusa Penida, 10 SD di Kecamatan Klungkung, 11 SD di Kecamatan Banjarangkan, dan 5 SD di Kecamatan Dawan. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved