UPDATE - Bayi Perempuan Yang Dibuang di Denpasar Bali, Polisi Kantongi Identitas Sang Ibu

Laporan Wartawan Tribun Bali, Ahmad Firizqi Irwan

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Bayi perempuan yang di buang di Jalan Gunung Lawu, Nomor 11, Pemecutan Kelod, Denpasar Barat, Kota Denpasar, Bali.

Dikatakan Kapolsek Denpasar Barat Kompol Doddy Monza, sang ibu berasal dari Pekanbaru, Riau.

"Sang Ibu bayi yang ditemukan di Jalan Gunung Lawu Denpasar berinisial OMS berusia 29 tahun asal Pekanbaru," ujarnya Selasa 23 Februari 2021.

Lebih lanjut dikatakan Kapolsek Denpasar Barat Kompol Doddy Monza, sang ibu saat mengetahui mengenai bayi tersebut.

Sempat mendatangi RS Prima Medika dimana sang bayi perempuan itu dirawat.

Baca juga: Bayi Perempuan Yang Dibuang di Denpasar Masih Mendapat Perawatan di RS Prima Medika

Baca juga: BREAKING NEWS - Ibu Dari Bayi Perempuan Yang Dibuang di Denpasar Bali Ditemukan

Namun karena masih menjalani perawatan di rumah sakit, OMS sang ibu bayi tidak diijinkan untuk menemui bayi perempuan tersebut.

"Sudah sempat ke rumah sakit, karena masih dirawat ya tidak bisa ketemu dulu. Dirawat di RS Prima Medika," tambahnya.

Alasan tidak boleh ditemui, Kompol Doddy Monza menyebut karena bayi saat itu masih dalam kondisi kulit yang kuning.

"Bayi masih dirawat karena menguning," lanjut Kompol Doddy Monza, Selasa 23 Februari 2021.

Baca juga: TERKINI Penemuan Bayi Perempuan di Denpasar, Yahya Dengar Suara Tangisan Bayi Usai Antarakan Pesanan

Baca juga: Kronologi Penemuan Bayi Perempuan di Denpasar, Sempat Dikira Kucing Dalam Kardus

Diberitakan Tribun Bali sebelumnyaPeristiwa penemuan bayi di Jalan Gunung Lawu, Nomor 11, Pemecutan Kelod, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali.

Hingga saat ini masih mendapatkan perawatan lebih lanjut di RS Prima Medika, Denpasar, Bali.

Hal itu dibenarkan oleh Kapolsek Denpasar Barat Kompol Doddy Monza saat dihubungi Tribun Bali Selasa 23 Februari 2021 terpisah.

"Masih di mendapatkan perawatan di RS Prima Medika, masih di sinar disana. Biasa kan bayi kalau habis dilahirkan kuning," ujarnya.

"Bayi tersebut berkelamin perempuan," lanjut Kompol Doddy Monza, Selasa 23 Februari 2021.

Sebelumnya penemuan bayi yang terjadi pada Sabtu 20 Februari 2021 pukul 12.00 wita tersebut.

Ditemukan oleh warga yang melintas di TKP, yang saat itu mendengar suara tangisan mirip suara anak kucing.

Saat dicek ternyata benar, warga melihat ada bayi yang ada di dalam kerdus coklat dan terdapat ari-ari bayi serta pampers.

Lebih lanjut dikatakan Kapolsek Denpasar Barat, bayi tersebut diperkirakan berusia 3 hingga 4 hari.

"Waktu ditemukan bayi tersebut masih berusia 3-4 harian. Di kerdus juga ditemukan ari-ari dan pampers," tambahnya.

Sementara itu mengenai hal lainnya Tribun Bali masih mencari kabar terbaru lainnya terkait penemuan bayi tersebut.