Ketua MPR Bamsoet dan Obsesi Mobil Listrik, Dari Jakarta ke Bali Hanya Perlu Rp 250 Ribu
Berikut lanjutan petikan wawancara dengan Ketua MPR yang juga Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo
Ini menjadi suatu keharusan untuk segera dilakukan demi kepentingan kita sendiri.
Penghematan rumah tangga, anggaran negara.
Termasuk mengurangi pencemaran udara.
Menurut saya target kita 10 tahun mendatang sudah bermigrasi ke listrik.
Kalau tidak kita tertinggal dengan negara-negara lain.
Bagaimana dari segi harga dibanding mobil konvensional?
Sekarang sudah mulai murah.
Sudah banyak perusahaan-perusahaan otomatif raksasa mulai produksi.
Kecuali Jepang mungkin karena stok (kendaraan konvensional) masih banyak.
Memang harga mobil listrik Tesla masih tinggi .
Di Indonesia harga Tesla paling murah Rp 1,6 miliar.
Ini Hyundai Ioniq Rp 640-an juta. Daripada beli kendaraan konvensional mending pakai ini.
Demikian juga motor. Kemarin-kemarin harganya masih Rp 20 juta.
Nah saya bersama teman-teman membangun motor listrik menggunakan komponen dominan dalam negeri sekira 70-80 persen, harga jual di bawah Rp 10 juta.
Namannya Bike Smart Electric.
Mudah-mudahan ini bisa membantu warga kita yang ngojek online berganti dengan motor listrik, sehingga pendapatannya lebih banyak.