Berita Bali
Menparekraf Sandiaga Uno: Metode Drive Thru Percepat Proses Vaksinasi Pekerja Pariwisata di Bali
Sandiaga Salahuddin Uno, berkantor di Bali, Sabtu 27 Februari 2021, meninjau Grab Vaccine Center yang ada di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC)
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Wema Satya Dinata
Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin
TRIBUN BALI.COM, MANGUPURA - Pada hari terakhir Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, berkantor di Bali, Sabtu 27 Februari 2021, meninjau Grab Vaccine Center yang ada di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC).
Lokasi ini menjadi tempat pelaksanaan vaksinasi pertama untuk pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif di Bali.
Grab Vaccine Center ini didirikan oleh Grab dan Good Doctor untuk mendukung program vaksinasi nasional.
Vaksinasi tahap kedua ini akan diluncurkan secara resmi oleh Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, pada Minggu 28 Februari 2021 besok.
Baca juga: Sandiaga Uno Tinjau Persiapan Launching Vaksinasi Massal Pelaku Pariwisata Bali
Target penerima vaksinasi ini adalah 5.000 orang, terdiri dari 2.500 pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif dan 2.500 untuk masyarakat umum.
“Hari ini kita sudah lihat kesiapan peluncuran vaksinasi dan saya sangat mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat di dalamnya," ujar Menparekraf Sandiaga Uno.
Menurutnya Provinsi Bali sangat merasakan dampak yang signifikan akibat pandemi.
Di tahun 2020 kuartal ke IV, pertumbuhan ekonomi Bali mengalami kontraksi dengan minus 12 persen.
"Hal ini tidak pernah terjadi sebelumnya.
Oleh sebab itu, vaksinasi pertama ini merupakan langkah kita dalam memulihkan dan membuka kembali sektor pariwisata dan ekonomi kreatif,” ungkapnya.
Grab Vaccine Center ini menyediakan layanan drive thru, yang terdiri dari empat zona.
Zona pertama adalah pendaftaran, lalu dilanjutkan dengan screening kesehatan, zona selanjutnya yaitu tempat dilakukannya vaksinasi dan di observasi selama 30 menit untuk melihat gejala klinis.
Jika hasilnya baik, maka penerima vaksin akan mendapatkan sertifikat yang menyatakan bahwa sudah di vaksin.
“Pilihan vaksinasi dengan metode drive thru menjadi solusi yang penting untuk mengatasi pandemi dan mempercepat proses vaksinasi bagi ribuan pekerja pariwisata di Bali," imbuh Menteri Sandiaga Uno.
Baca juga: Penjelasan Vaksinasi Mandiri atau Vaksinasi Gotong Royong, Berapa Biayanya?