Corona di Indonesia

Ditemukan Lagi Mutasi Baru Virus Covid-19 di Indonesia, IDI Prediksi Covid Tidak Akan Hilang

Mutasi baru virus covid-19 kembali ditemukan di Indonesia. Sebelumnya ada mutasi virus B117, kini ada lagi jenis mutasi baru yakni covid-19 N439K.

Hector RETAMAL / AFP
Anggota tim Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang menyelidiki asal-usul virus corona Covid-19, mengenakan alat pelindung terlihat selama kunjungan mereka ke Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Hewan Hubei di Wuhan, Provinsi Hubei tengah China pada 2 Februari 2021 . Hector RETAMAL / AFP 

Contoh penyakit yang tidak hilang dan tetap ada saat ini adalah Influenza dan Hepatitis C.

Influenza selama ini terus ada di wilayah Eropa dan Amerika. Setiap tahunnya pada bulan Oktober hingga Desember, dilakukan vaksinasi untuk mencegah penularan Influenza di Amerika Serikat.

"Virus Influenzanya bermutasi. Mutasi setiap tahun ini tidak mempan dengan vaksin sebelumnya," tutur Zubairi.

Zubairi memperkirakan Covid-19 tidak akan hilang melainkan dapat dikendalikan.

Langkah untuk mengendalikan Covid-19, menurut Zubairi, adalah melalui vaksinasi.

Kekebalan kawanan atau herd immunity diharapkan terbentuk setelah proses vaksinasi.

"Sehingga terjadi herd immunity. Sehingga virusnya pusing. Mau menular ke A kebal, menular ke B kebal, ke C kebal. Sudah gak mempan, jadi tidur deh menjadi endemi," pungkas Zubairi. (Tribun Network/fah/vio/wly)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved