Berita Gianyar
Ingin Melihat Kunjungan Presiden Jokowi di Bali? Ini Link Video Streamingnya
Agenda peninjauan Presiden Jokowi ini disiarkan langsung secara streaming melalui kanal YouTube @Sekretariat Presiden.
Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Eviera Paramita Sandi
TRIBUN BALI.COM, GIANYAR - Presiden RI, Ir. H. Joko Widodo hari ini melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Bali untuk meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 yang sedang berlangsung.
Tiba menggunakan Pesawat Kepresidenan di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali pukul 10.56 WITA, Presiden Jokowi disambut oleh Menkes Budi Santoso Gunadi, Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno, Pangdam IX Udayana, Kapolda Bali, Danlanud I Gusti Ngurah Rai dan Danlanal Denpasar Lantamal V.
Setiba di sana, Presiden Jokowi bersama rombongan langsung menuju ke Puri Agung Ubud untuk meninjau pelaksanaan vaksinasi persiapan green zone di Ubud.
Agenda peninjauan Presiden Jokowi ini disiarkan langsung secara streaming melalui kanal YouTube @Sekretariat Presiden.
Berikut link live streaming nya : https://youtu.be/gkiYtEdN9OI
Tribuners dapat menyaksikan langsung kegiatan peninjauan Presiden Jokowi di Ubud pada link di atas.
Kata Jokowi Soal Buka Pariwisata Bali
Presiden Indonesia, Jokowi memastikan pembukaan pariwisata Bali akan dilakukan.
Tapi setelah Covid-19 melandai dan mengarah ke kondisi normal.
Karena itu, pihaknya mengharapkan kerja sama semua elemen masyarakat, untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.
Hal tersebut dikatakan Jokowi saat meninjau vaksinasi Covid-19 di Puri Agung Ubud, Gianyar, Bali, serangkaian tahap re-opening Ubud bebas Covid-19.
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi juga menyampaikan terima kasih pada Gubernur Bali, Wayan Koster dan bupati/walikota di Bali yang tidak henti-hentinya mengingatkan masyarakat untuk terus mentaati prokes.
"Kita harus bersyukur bahwa proses vaksinasi sudah dimulai secara bersamaan.
Dan kita harapkan dengan semakin banyaknya masyarakat yang telah divaksinasi, nanti kita akan jadi berimuniti.
Kekebalan komunal yang kita harapkan telah terbentuk, sehingga laju penyebaran (Covid-19) bisa kita hambat, kurangi, dan hilangkan," ujar Jokowi.