Corona di Bali
UPDATE Covid-19 di Denpasar 20 Maret 2021, Kasus Positif Bertambah 17 Orang dan 2 Pasien Meninggal
“Perkembangan kasus harian, pada hari ini kasus sembuh bertambah 49 orang, kasus positif bertambah 17 orang dan 2 pasien dinyatakan meninggal dunia
Penulis: Putu Supartika | Editor: Wema Satya Dinata
Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Sabtu 20 Maret 2021 diketahui penambahan pasien sembuh Covid-19 sebanyak 49 orang.
Sementara kasus positif Covid-19 juga bertambah sebanyak 17 orang dan 2 pasien dinyatakan meninggal dunia.
“Perkembangan kasus harian, pada hari ini kasus sembuh bertambah 49 orang, kasus positif bertambah 17 orang dan 2 pasien dinyatakan meninggal dunia.
Masih terjadinya penularan Covid-19 saat ini harus menjadi perhatian serius bagi kita semua,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai.
Baca juga: Sanur Zona Hijau di Bali Dapat Atensi Panglima TNI dan Kapolri, Persiapan Wisata Aman Covid-19
Berdasarkan data, secara kumulatif kasus positif tercatat 11.831 kasus, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 11.050 orang (93,40 persen), meninggal dunia sebanyak 230 orang (1,94 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 551 orang (4.66 persen).
Terkait kasus meninggal dunia, pasien pertama diketahui seorang laki-laki usia 62 tahun yang berdomisili di Kelurahan Penatih.
Sedangkan pasien kedua merupakan seorang perempuan usia 52 tahun yang berdomisili di Kelurahan Padangsambian.
Dewa Rai mengajak seluruh masyarakat untuk waspada dan tidak lengah atas perkembangan kasus saat ini.
Dimana, meski sudah diberikan kelonggaran dalam beraktivitas, penerapan protokol kesehatan tetap harus wajib dilaksanakan.
“Jangan mengurangi kewaspadaan, titik-titik lengah kemungkinan menyebabkan tingkat kasus Covid-19 di Denpasar meningkat, jadi intinya kapanpun dan dimanapun harus tetap waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan,” imbuhnya.
Lebih lanjut Dewa Rai mengatakan bahwa berbagai upaya terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan zona resiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian.
Hal ini dilaksanakan dengan menggelar operasi yustisi protokol kesehatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan secara rutin dengan menggunakan mobil calling atau door to door, serta melaksanakan penyemprotan disinfektan wilayah secara terpadu.
Selain itu, Pemkot Denpasar juga terus berupaya untuk memaksimalkan realisasi vaksinasi kepada masyarakat.
“Mohon kepada masyarakat untuk melakukan prokes secara ketat, termasuk saat di rumah wajib menerapkan prokes yang ketat untuk meminimalisir klaster keluarga, termasuk juga kami mengajak masyarakat untuk mensukseskan vaksinasi Covid-19,” ajak Dewa Rai.
Baca juga: Update Covid-19 di Bangli Bali 19 Maret 2021, Kasus Kematian di Bangli Bertambah Satu Orang