Temui Menparekraf Sandiaga Uno, Fraksi Gerindra DPRD Bali 'Mesadu' Soal Ini

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Kunjungan kerja (kunker) Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno ke Bali dimanfaatkan oleh Fraksi Gerindra DPRD Bali.

Hal ini terlihat saat jajaran Fraksi Gerindra DPRD Bali menemui Menparekraf, Sandiaga Uno di Puri Santrian, Sanur, Denpasar, Sabtu 20 Maret 2021 malam.

Dalam koordinasi tersebut, Ketua Fraksi Gerindra DPRD Bali, Ketut Juliarta alias KeJu menyebut bahwa Menpar Sandiaga juga ikut merasakan keprihatinan dengan kondisi  masyarakat Bali sekarang yang terdampak perekonomiannya akibat pandemi Covid-19.

Apalagi, pariwisata sendiri merupakan salah satu sokoguru perekonomian Bali.

Baca juga: Sinergitas TNI Polri Dukung Percepatan Vaksinasi Massal Covid-19 di Bali, ‘Pintu’ Geliat Pariwisata

“Jadi Menpar turut prihatin dengan kondisi masyarakat Bali yang ada saat ini. Yang mana dulunya ramai dan sekarang sepi.

Beliau juga mengatakan ini adalah tugas besar,” jelasnya Juliarta saat dikonfirmasi, Minggu 22 Maret 2021.

Pada rapat koordinasi tersebut, Fraksi Gerindra dari berbagai daerah pemilihan di Bali itu juga menitipkan daerah wisatanya di masing-masing kabupaten/kota.

Dalam pertemuan itu Menpar Sandiaga juga mengatakan bahwa setelah sukses nanti tiga zona hijau saat ini yakni, Ubud, Sanur, dan Nusa Dua, terdapat lagi zona-zona hijau wisata lainnya.

Bahkan, Menpar menyebutkan akan mengagendakan  kunjungan ke daerah wisata di Nusa Penida, Kabupaten Klungkung.

“Teman-teman (fraksi) juga menitip daerah-daerahnya sendiri. Seperti Jembrana, Badung, dan saya sendiri menitip Klungkung.

Khususnya Nusa Penida agar ditinjau sendirilah sama Bapak Menpar, dan akan mengagendakan rencana tersebut,” sambung Juliarta.

Bahkan, pihaknya telah mendorong Menpar agar zona hijau Kembali diterapkan selain yang ada tiga wilayah saat ini.

“Pak Menteri juga bilang dengan adanya program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Pariwisata semoga dapat mendorong adanya pemulihan ekonomi,” tandasnya.

Terpisah Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, I Putu Astawa menjelaskan akan memaksimalkan terlebih dahulu dari tiga zona hijau yang ada. 

Baca juga: Jamin Pemerintah Pusat Buka Pariwisata, Badung Target Tuntaskan Vaksinasi di Daerah Pariwisata

Dengan demikian dapat sebagai percontohan dan meyakinkan terlebih dahulu, sehingga ketika menjadikan daerah lain sebagai zona hijau kedepannya lebih tepat dan terarah.

“Sementara tiga dulu, dan akan terus dievaluasi untuk daerah lainnya,” imbuh Astawa.(*)

Artikel lainnya di Berita Bali