Perbedaan SPBU Pertamina Warna Merah dan Biru, Masih Ada yang Belum Tahu

TRIBUN-BALI.COM, JAKARTA- Siapapun pasti mudah menemukan SPBU Pertamina di pinggir jalan raya. Sekarang ini malah sudah sampai di pelosok desa.

Jika Anda perhatikan secara seksama, sebenarnya ada dua jenis Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum ( SPBU) PT Pertamina yang bisa dibedakan dari kelirnya yakni warna merah dan biru.

Jumlah SPBU berwarna merah jauh lebih banyak. Sedangkan kehadiran SPBU berwarna biru baru baru menjamur belakangan ini.

Lalu apa perbedaan kedua jenis pom bensin BUMN migas ini? Berikut penjelasannya.

Baca juga: Budayakan Cashless Payment, Top Up Saldo MyPertamina Bisa Dilakukan di Seluruh SPBU se Bali

Baca juga: Transaksi Harian Aplikasi MyPertamina di Provinsi Bali Tercatat Meningkat 4.016 Transaksi Per Hari

Unit Manager Communication & CSR MOR III Pertamina Dewi Sri Utami mengatakan, SPBU Pertamina terbagi menjadi dua, yakni SPBU Pasti Pas berwarna merah dan SPBU Pasti Prima dengan warna dominan biru.

Warna papan berlainan memang menjadi pembeda utama antara SPBU Pertamina Pasti Prima dan SPBU Pertamina Pasti Pas.

“Secara tampilan fisik, SPBU Pasti Prima memiliki totem/papan berwarna biru dan Pasti Pas berwarna merah,” jelas Dewi dikutip dari Grid, Senin 22 Maret 2021.

SPBU Pasti Prima merupakan pengembangan dari SPBU Pasti Pas yang sudah ada sejak tahun 2006, terutama dari sisi pelayanan.

SPBU Pasti Prima mulai diluncurkan sejak tahun 2015, atau saat Direktur Marketing & Retail Pertamina dijabat oleh Ahmad Bambang.

Selain dari warna papan nama, perbedaan mencolok secara fisik antara SPBU merah dengan SPBU biru adalah fasilitas pelengkap yang berada di satu area dengan SPBU.

Beberapa fasilitas penunjang SPBU Pasti Pas dengan warna merah biasanya berupa fasilitas standar, seperti toilet, tempat ibadah, isi angin, dan terkadang minimarket di beberapa SPBU.

Sementara untuk SPBU Pasti Prima dengan warna biru, biasanya sudah pasti memiliki fasilitas yang dimiliki SPBU Pasti Pas, tetapi dengan tambahan fasilitas yang lebih lengkap, seperti kafe, ATM, bengkel, tenant makanan, penjualan pelumas dan elpiji, nitrogen, serta restoran cepat saji.

Layanan tambahan tersebut disebut sebagai non-fuel retail, baik di SPBU yang dikelola dan dimiliki swasta, maupun milik Pertamina sendiri lewat PT Pertamina Retail.

Pasti Prima memang memosisikan sebagai SPBU lifestyle yang siap memenuhi kebutuhan konsumen saat berada di jalan.

Pertamina melihat standar Pasti Prima lahir karena gaya hidup masyarakat yang menginginkan SPBU sebagai one stop service. Perbedaan secara fisik lainnya adalah pada kelir dispenser.